A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined property: stdClass::$iframe

Filename: libraries/Article_lib.php

Line Number: 225

Backtrace:

File: /var/www/html/frontend-v2/application/libraries/Article_lib.php
Line: 225
Function: _error_handler

File: /var/www/html/frontend-v2/application/controllers/Read.php
Line: 108
Function: gen_content_article

File: /var/www/html/frontend-v2/index.php
Line: 314
Function: require_once

Kemenhub Minta Warga Urungkan Niatnya Untuk Mudik

Kompas TV video cerita indonesia

Kemenhub Minta Warga Urungkan Niatnya Untuk Mudik

Kompas.tv - 28 Maret 2020, 15:58 WIB
Penulis : Theo Reza

JAKARTA, KOMPASTV - Kemenhub meminta warga yang berencana akan pulang ke kampung halaman untuk mengurungkan niatnya dalam rangka mencegah penularan virus covid-19.

Warga diminta untuk tetap tinggal di rumah sebagai perwujudan cegah penyebaran virus dan pengamalan physical distance.

Melihat masih tingginya potensi penyebaran virus covid-19 di tanah air. Kementrian perhubungan meminta warga untuk tak mudik di momen lebaran tahun 2020 ini.

Tradisi pulang ke kampung halaman tentu sudah menjadi kebiasaan tahunan masyarakat mereka yang merantau tentu sudah menantikan momen lebaran sebagai momen melepas rindu bersama keluarga.

Namun dengan adanya himbauan pemerintah untuk menjaga physical distancing sebagai upaya tangkal penyebaran covid-19 maka tahun ini pemerintah meminta warga agar tidak pulang kampung.

Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub  Budi Setiyadi sampaikan Bagi warga yang ingin atau berencana untuk pulang ke kampung halaman sebaiknya mengurungkan niatnya untuk pulang dan lebih baik berkomunikasi dengan media sosial.

Pihaknya akan berupaya untuk melakukan pencegahan agar jangan sampai masyarakat masih berusaha untuk pulang ke kampung halaman.

Dengan pencegahan arus mudik maka penyebaran virus masuk sampai ke daerah bisa ditekan semaksimal mungkin upaya isolasi bisa dilaksanakan secara maksimal.

Tentu dengan pembatasan arus mudik maka upaya pemerintah untuk mengurangi penyebaran corona bisa maksimal tidak hanya di ibukota tapi juga di daerah.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x