> >

PLN Bakal Akuisisi 100 Persen Saham di PT Mandau Cipta Tenaga Nusantara

Ekonomi dan bisnis | 24 Juni 2021, 07:31 WIB
ilustrasi PLN (Sumber: dok. PLN)

JAKARTA, KOMPAS.TV – PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berencana mengakuisisi 100 persen saham PT Mandau Cipta Tenaga Nusantara (MCTN). Dana akuisisi tersebut akan menggunakan kas internal PLN.

Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril memastikan, PLN memiliki kesiapan dana internal untuk merealisasikan rencana transaksi akuisisi saham MCTN. Namun, ia tidak menyebutkan kisaran dana yang disiapkan untuk transaksi ini.

“InsyaAllah (dana) siap, ini bagian kita dalam meningkatkan pelayanan sekaligus growth,” ujar Bob, Rabu (23/6/2021), dilansir dari Kontan.co.id.

Berdasarkan laporan keuangan tahunan PLN yang telah diaudit, PLN tercatat memiliki kas dan setara kas akhir tahun sebesar Rp 54,73 triliun per 31 Desember 2020 lalu. Angka tersebut naik 17,46 persen dibanding posisi kas awal tahun PLN tahun buku 2020 yang sebesar Rp 46,59 triliun.

Baca Juga: PLN Akhirnya Bantu Lunasi THR 113.000 Pekerja Alih Daya

Adapun MCTN merupakan perusahaan pemilik aset pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU)  North Duri Cogeneration (NDC) yang saat ini digunakan untuk memasok Blok Rokan, wilayah kerja yang dikelola oleh Chevron Pacific Indonesia (CPI) hingga 8 Agustus 2021 mendatang.

Sebanyak 95 persen kepemilikan sahamnya dimiliki oleh Chevron Standard Limited (CSL). Belum diketahui berapa total nilai aset MCTN maupun harga penawaran yang bakal ditawarkan dalam transaksi akuisisi MCTN apabila transaksi  tersebut benar terjadi.

Sebagai informasi tambahan, mengutip laporan keuangan tahunan PLN yang telah diaudit, PLN mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 274,9 triliun di tahun 2020, turun tipis 0,42 persen dibanding realisasi pendapatan usaha PLN di tahun 2019 yang mencapai Rp 276,06 triliun.

Meski begitu,  laba bersih PLN tercatat mengalami kenaikan dari semula  Rp 4,3 Triliun di tahun 2019 menjadi sebesar Rp 5,9 Triliun pada tahun 2020.

Baca Juga: Dihantam Pandemi, Pertamina dan PLN Masih Bisa Cuan Triliunan Rupiah

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU