> >

Perekonomian Global Membaik, Pertumbuhan Ekonomi Nasional Capai 7,07 Persen di Triwulan II-2021

Ekonomi dan bisnis | 5 Agustus 2021, 16:12 WIB
Ilustrasi pertumbuhan ekonomi Indonesia (Sumber: Shutterstock via Kompas.com)

"Selain itu juga tercermin dari peningkatan PPh 21 sebesar 5 persen dan PPN barang mewah sebesar 8,06 persen," tuturnya.

Margo menjelaskan, pertumbuhan belanja pemerintah juga menjadi faktor pendorong pertumbuhan ekonomi dari sisi domestik. Kenaikan realisasi belanja pemerintah dipicu oleh pertumbuhan tahunan belanja barang sebesar 82,1 persen, belanja pegawai (19,79 persen), dan belanja modal (45,56 persen).

Pertumbuhan ketiga komponen ini secara langsung juga mendorong konsumsi masyarakat melalui berbagai program perlindungan sosial yang digulirkan pemerintah.

“Dengan adanya ekspor yang meningkat, impor meningkat, belanja pemerintah meningkat, konsumsi rumah tangga meningkat, faktor-faktor itulah yang secara ekonomi juga menopang pertumbuhan,” ujar Margo.

Hal ini, bila dibandingkan dengan sejumlah negara mitra dagang, realisasi pertumbuhan berada di bawah Singapura 14,3 persen, Uni Eropa 13,2 persen, Amerika Serikat 12,2 persen, China 7,9 persen, dan Hong Kong 7,5 persen. Namun, lebih tinggi dari Vietnam 6,6 persen dan Korea Selatan 5,9 persen.

"Ekonomi beberapa negara mitra dagang Indonesia pada triwulan II-2021 telah menunjukkan pertumbuhan positif. Perbaikan ini selain karena pemulihan ekonomi tapi juga ada karena low based di triwulan sebelumnya," jelasnya.

Baca Juga: China Jadi Tujuan Pertama Ekspor Komoditi Sulawesi Barat

 

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU