> >

Luhut Pamer Capaian Inflasi Era Jokowi di Bawah 4 Persen, Pertama Dalam Sejarah RI

Ekonomi dan bisnis | 21 Juli 2023, 17:43 WIB
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan bersama Presiden Joko Widodo saat meresmikan TPST Kasiman Kertalangu. (Sumber: Instagram @luhut.pandjaitan)

Luhut juga menyampaikan, data soal optimisme ekonomi di Indonesia, yang mengalahkan negara-negara maju seperti Jerman, Amerika Serikat, dan Korea Selatan. 

Baca Juga: Spesifikasi Helikopter Super Puma AS-332L2 yang Bikin Tembok Stadion di Bengkulu Roboh

Lembaga Edelman Trust Barometer Tahun 2023, menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara peringkat ke 2 dalam daftar negara dengan tingkat optimisme ekonomi yang tinggi.

Pencapaian ini sekaligus mengalahkan negara asal Peter yaitu Amerika Serikat yang berada di peringkat 14.

"Saya juga ingin Peter mencatat dalam tulisannya nanti bahwa kami ingin negara maju memahami satu hal yang penting, larangan eskpor nikel yang kami putuskan saat ini secara tidak langsung mempermudah Amerika dan negara lainnya untuk mendapatkan akses terhadap suplai material lithium baterai dari nikel," tutur Luhut. 

"Mengingat Indonesia adalah salah satu negara yg berhasil menerapkan teknologi HPAL (High Pressure Acid Leaching) untuk pengolahan nikel kadar rendah menjadi bahan lithium baterai," lanjutnya. 

Dalam dialognya dengan Peter Goodman, Luhut menunjukkan nilai kepuasan publik atau approval rating terhadap pemerintahan Presiden Joko Widodo. 

Baca Juga: PERHATIAN! Wisatawan Asing yang Masuk Bali akan Diwajibkan Bayar Rp150.000

"Nilai kepuasan publik Presiden Jokowi seperti ini. Mungkin di AS, Presidennya juga seperti ini?" tanya Luhut.

"Tidak," jawab Peter sambil tertawa.

"Bisakah Anda bayangkan, di sisa 1,5 tahun lagi kami masih mendapat nilai kepuasan publik seperti itu?" tutur Luhut. 

Penulis : Dina Karina Editor : Fadhilah

Sumber :


TERBARU