> >

Bos SKK Migas Sebut 2023 Tahun Terbaik Penemuan Cadangan Migas dalam 2 Dekade

Energi | 13 Januari 2024, 14:07 WIB
Ilustrasi eksplorasi migas. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Dwi Soetjipto menyatakan, tahun 2023 merupakan tahun terbaik dalam penemuan cadangan migas selama lebih dari 2 dekade terakhir. (Sumber: Pertamina Hulu Energi )

Pada 2023, Dwi Sujtipto menyatakan tren kinerja investasi Hulu Migas nasional telah melampaui tren kinerja hulu migas secara global. 

SKK Migas mencatat hingga akhir tahun 2023, realisasi investasi hulu migas mencapai 13,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 210 triliun. Dibandingkan dengan realisasi investasi di tahun 2022, terdapat peningkatan hingga 13 persen. 

"Realisasi investasi hulu migas di 2023 sekaligus menjadikannya sebagai investasi terbesar sejak tahun 2016 atau dalam 8 tahun terakhir," ucapnya. 

Hal itu menunjukkan bahwa upaya-upaya pemerintah dan SKK Migas untuk meningkatkan iklim investasi telah mampu mengembalikan kepercayaan investor untuk kembali melirik sektor hulu migas.

Baca Juga: Pemerintah Bayar Dana Kompensasi BBM Subsidi Rp132 T, Pertamina Happy

Dwi menambahkan di tengah berbagai tantangan yang ada, sektor hulu migas mampu melakukan konsolidasi dan menemukan jalan untuk dapat pulih lebih cepat akibat pandemi Covid-19.

Serta mampu berperan secara tepat di tengah transisi energi sehingga hulu migas tetap menjadi salah satu tujuan investasi di Indonesia.

“Kami bersyukur selain melalui program kerja yang masif dan agresif, pelaksanaan transformasi hulu migas sesuai rencana strategis Indonesia Oil & Gas 4.0 berjalan dengan baik, yang hasilnya dapat terlihat dengan semakin masifnya investasi di sektor hulu migas, meskipun ditengah munculnya tantangan baru yaitu berkembangnya investasi di sektor energi bersih,” kata Dwi. 

Mantan Dirut Pertamina itu mengaku optimistis tren investasi akan terus meningkat di masa mendatang. 

Terkait investasi hulu migas untuk mencapai target long term plan (LTP) menuju target 2030, Dwi menyampaikan bahwa tahun 2023 Investasi hulu migas pertama kalinya mampu melampaui target investasi yang telah ditetapkan dalam LTP. 

Baca Juga: Menpan RB Ungkap Seleksi CASN 2024 Bisa Digelar Lebih dari Sekali, yang Pertama Mulai Mei

“Berdasarkan perhitungan dalam LTP, sesungguhnya target investasi adalah 13 miliar dollar AS. Sehingga capaian investasi 2023 yang sebesar 13,7 miliar dollar AS lebih tinggi sekitar 5 persen dari target LTP," ucapnya. 

"Untuk tahun 2024 kami telah menetapkan target investasi yang jauh lebih tinggi sekitar 17,7 miliar dollar AS atau di atas target LTP yang sebesar 16 miliar dollar AS," kata Dwi.

Penulis : Dina Karina Editor : Desy-Afrianti

Sumber :


TERBARU