> >

Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,4 Juta Kursi Penerbangan untuk Peak Season Lebaran 2024

Ekonomi dan bisnis | 14 Maret 2024, 04:50 WIB
Garuda Indonesia Group menyiapkan 1,4 juta kursi penerbangan untuk periode puncak atau peak season arus mudik dan balik Lebaran 2024. (Sumber: Garuda Indonesia )

JAKARTA, KOMPAS.TV - Garuda Indonesia Group menyiapkan 1,4 juta kursi penerbangan untuk periode puncak atau peak season arus mudik dan balik Lebaran 2024. Tepatnya pada 3 April (H-7) sampai dengan 21 April 2024 (H+11), baik untuk rute domestik maupun internasional. 

Garuda Indonesia Group juga akan mengoperasikan pesawat berbadan lebar, hingga penambahan sedikitnya 27.500 kursi pada rute domestik dan internasional.

Penambahan kursi dilakukan pada penerbangan yang dioperasikan Garuda Indonesia maupun anak usahanya, Citilink, khususnya pada rute-rute yang menjadi pilihan utama masyarakat. 

Baca Juga: KAI Luncurkan KA Gaya Baru Malam Selatan New Generation Besok

Garuda Indonesia akan menyediakan sedikitnya 706.706 kursi dengan mengoperasikan armada B777-300 ER, A330-300, A330-200 dan B737-800NG. 

Sementara Citilink akan menyiapkan sedikitnya 710.660 kursi penerbangan dengan armada A320 dan ATR.

"Pada periode peak season Lebaran ini, Garuda Indonesia Group akan fokus untuk mengoptimalkan kapasitas penerbangan di berbagai destinasi favorit domestik," kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan tertulisnya, Rabu (13/3/2024). 

Baca Juga: KAI Dukung Angkutan Motor Gratis (Motis) Kemenhub, Sediakan Kereta Subsidi di 3 Lintasan

Di antaranya, Padang, Solo, Palembang, Semarang, Jogjakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar. Optimalisasi kapasitas penerbangan tersebut juga turut didukung dengan pengoperasian penerbangan tambahan atau extra flight.

Garuda Indonesia merencanakan akan mengoperasikan sedikitnya 170 penerbangan tambahan, sementara Citilink merencanakan akan mengoperasikan sekitar 16 penerbangan tambahan. 

Penulis : Dina Karina Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : KOMPAS TV


TERBARU