Pernikahan Kaesang dan Erina: Tradisi Cethik Geni Dilakukan Pagi Ini di Yogyakarta, Apa Itu?

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Tradisi cethik geni atau menyalakan api akan dilaksanakan di rumah calon istri Kaesang Pangarep, yakni Erina Gudono, di Dusun Purwosari RT 03/ RW 59 Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pagi ini, Jumat (9/12/2022).

"(Cethik Geni) untuk menandakan bahwa pemangku hajat mau kagungan (punya) hajat mantu," ujar salah seorang panitia acara, Anjas Larasati, saat mempersiapkan dekorasi di depan rumah Erina, Rabu (7/12), dikutip dari tayangan Kompas TV.

Tradisi ini biasanya dilakukan ketika pemangku hajat pertama kali memiliki menantu atau disebut mantu pisanan.

Tampak dekorasi dapur kuno berupa dinding dari gedhek atau anyaman bambu dilengkapi dengan alat-alat dapur terpasang di halaman rumah Erina.

"Bentuknya seperti dapur kuno gitu, nanti akan ada kuningan, ada kayu-kayu untuk di-cethik geni-nya. Geni itu kan api ya. Nyenthik api," kata Anjas.

Tampak juga dandang dan kukusan terpasang di atas tungku yang terbuat dari tanah liat dengan kayu bakar sebagai bahan bakarnya.

Prosesi Cethik Geni adalah menghidupkan api untuk masak nasi pertama kali. 

"Lebih filosofi dapur ya. Jadi, masak pisanan (masak pertama kali), adang pisanan (masak nasi pertama)," ungkap dia. 

Prosesi Cethik Geni, lanjut Anjas, khusus di Yogyakarta untuk anak yang pertama kali menikah dalam keluarga. Biasanya untuk calon pengantin perempuan.

Baca Juga: Pernikahan Kaesang-Erina: Pagi Ini Calon Pengantin Jalani Prosesi Siraman, Ada Tradisi Chetik Geni

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV