> >

Sejarah Hari Bela Negara Tiap 19 Desember, Didasari Peristiwa Sejarah Agresi Militer Belanda ke-2

Lifestyle | 19 Desember 2022, 05:59 WIB
Ilustrasi. Sejarah Hari Bela Negara yang diperingati tiap 19 Desember (Sumber: patikab.go.id)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Hari Bela Negara (HBN) diperingati tanggal 19 Desember setiap tahunnya untuk mengenang peristiwa sejarah Agresi Militer Belanda ke-2 pada 1948 atau 74 tahun lalu.

Hari Bela Negara 2022 jatuh pada hari ini, Senin (19/12/2022) yang biasanya diperingati dengan melakukan upacara bendera.

Hari Bela Negara adalah hari ketika pahlawan dan pejuang mempertaruhkan nyawanya demi mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Berikut sejarah Hari Bela Negara ke-74, dilansir dari berbagai sumber.

Baca Juga: Ibu Korban Penculikan Menggunakan Bajaj di Jakarta Pusat Memohon Polisi Percepat Pencarian Anaknya

Sejarah Hari Bela Negara

Latar belakang Hari Bela Negara berkaitan dengan peristiwa ketika Belanda melancarkan Agresi Militer ke-2 dengan mengumumkan tidak adanya lagi Negara Indonesia.

Presiden pertama RI, Soekarno lantas memberikan mandat kepada Mr. Sjafruddin Prawiranegara untuk menjalankan pemerintahan dengan membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Padang, Sumatera Barat.

Dikutip dari laman cimahikota.go.id, pada masa mempertahankan kemerdekaan Indonesia, Kota Bukitinggi berperan sebagai kota perjuangan. 

Bukittinggi juga ditunjuk sebagai Ibu Kota Negara Indonesia setelah Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda.

Tujuan Soekarno melakukan hal itu adalah demi menjaga keutuhan Negara Republik Indonesia. 

Penulis : Dian Nita Editor : Desy-Afrianti

Sumber : cimahikab.go.id, kemdikbud.go.id


TERBARU