> >

Mengapa Hujan Bikin Mengantuk dan Mager? Ini Penjelasannya

Tips, trik, dan tutorial | 14 September 2021, 09:32 WIB
Ilustrasi hujan bikin mengantuk. (Sumber: kompas.com/kulkann)

Petrikor adalah aroma atau bau khas yang biasanya muncul saat hujan turun di tanah kering. Aroma yang menenangkan ini muncul saat zat seperti geosmin berinteraksi dengan minyak tanapan.

Sebenarnya minyak dalam tanaman ini tidak berbau, namun karena partikel yang terpecah karena hujan, maka senyawa ini memiliki bau yang lebih tajam saat dilepaskan ke udara.

Baca Juga: Usai Hujan Pos Sunter Hulu Siaga 3, BPBD DKI Jakarta Minta Warga Bantaran Sungai Waspada

Selain tiga penjelasan mengapa hujan membuat seseorang mengantuk, terdapat satu bahasan yang menyebutkan bahwa hujan membuat seseorang merasa sedih.

Hal ini berkaitan produksi hormon serotonin atau hormon bahagia. Saat hari cerah, tubuh memproduksi lebih banyak hormon serotonin. Namun, pada saat mendung, seseorang akan merasa sedih.

Selain itu, hormon melatonin yang berlebihan dalam tubuh, selain membuat mengantuk, juga dapat mengurangi produksi hormon serotonin yang membuat seseorang merasa sedih.

Bahkan, hal ini menjadi perhatian para ilmuwan. Pada tahun 2017, sebuah studi mengungkapkan bahwa sembilan persen orang akan merasa lebih pemarah dan malas pada hari-hari hujan ketimbang hari cerah.

Penulis : Fiqih Rahmawati Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV/Tribun Manado


TERBARU