> >

Korban Tewas Karena Gempa di Turki Mencapai 116 Orang, Operasi Penyelamatan Dihentikan

Kompas dunia | 5 November 2020, 02:24 WIB
Tim SAR Turki sedang melakukan briefing ketika akan melakukan operasi penyelamatan korban gempa bumi di Izmir, Turki, Selasa (3/11/2020). (Sumber: Associated Press)

Guncangan dirasakan di seluruh Turki barat, termasuk di Istanbul, serta di ibu kota Yunani, Athena. Sekitar 1.700 gempa susulan pun datang setelah itu, 45 di antaranya berkekuatan lebih dari 4,0.

Di Izmir, gempa tersebut meruntuhkan bangunan menjadi puing-puing atau membuat lantai amblas ke dalam tanah.

Pihak berwenang telah menahan sembilan orang, termasuk kontraktor gedung, untuk diinterogasi atas runtuhnya enam bangunan.

Turki memiliki campuran bangunan tua dan bangunan baru yang dibuat dengan konstruksi murah atau ilegal yang tidak menahan gempa dengan baik.

Baca Juga: Turki dan Yunani Dihantam Gempa dengan Magnitudo 7, Erdogan dan Mitsotakis Saling Menguatkan

Peraturan telah diperketat untuk memperkuat atau menghancurkan gedung-gedung tua, dan pembaruan perkotaan sedang dilakukan di kota-kota Turki. Namun para ahli mengatakan revitalisasi bangunan tidak bisa dilakukan dengan cepat.

Negara ini terletak di atas dua garis patahan utama yang membuat gempa bumi sering terjadi disana.

Penulis : Tussie-Ayu

Sumber : Kompas TV

Tag

TERBARU