> >

Dua Serangan Terhadap Warga Asia di Hari yang Sama Terjadi di Kota New York, Para Saksi Berdiam Diri

Kompas dunia | 30 Maret 2021, 23:42 WIB
Tangkapan layar rekaman penyerangan terhadap seorang perempuan Asia di depan sebuah gedung di Kota New York, Amerika Serikat (AS) pada Senin (29/3/2021). (Sumber: CBS This Morning)

NEW YORK, KOMPAS.TV – Serangan bermuatan kebencian terhadap keturunan Asia di Amerika Serikat (AS) kembali terjadi.

Sebuah rekaman dari kamera pengawas sebuah gedung yang dirilis Kepolisian Kota New York (NYPD) pada Selasa (30/3/2021) memperlihatkan serangan terhadap seorang perempuan Asia Amerika oleh seorang lelaki yang berulang kali menendangnya di bagian perut.

Serangan ini terjadi di depan sejumlah saksi mata yang berdiam diri dan tak berbuat apa-apa.

NYPD menyatakan, perempuan berusia 65 tahun itu tampak sedang berjalan di kota Manhattan pada Senin sore (29/3/2021) saat seorang lelaki menghampirinya dan menendangnya di bagian perut hingga ia jatuh tersungkur.

Baca Juga: Pelajar Singapura Alami Kekerasan Rasial, Pelaku Berusia 16 Tahun Dihukum Rehabilitasi

Si lelaki penyerang kemudian menendang dan menginjak wajah perempuan itu beberapa kali sambil melontarkan sentimen anti-Asia padanya.

Usai melakukan serangan, si lelaki tampak kembali berjalan santai.

Akibat luka serius yang dideritanya, korban kini dirawat di rumah sakit.

Rekaman tersebut juga memperlihatkan dua lelaki di dalam gedung yang tampak menghentikan aktivitasnya dan menyaksikan serangan tersebut.

Seorang di antaranya, bukannya keluar menolong korban, malah kemudian justru menutup pintu.

Pengembang properti bangunan di lokasi serangan terjadi, Brodsky Organization, menulis di akun Instagram mereka bahwa mereka mengetahui serangan itu, dan para karyawan yang menyaksikan serangan itu tengah diskors sambil menunggu penyelidikan.

Baca Juga: Michelle Obama Akui Alami Depresi Ringan Akibat Pandemi hingga Melihat Isu Rasial

Komisaris Polisi Dermot Shea menyebut serangan itu “menjijikkan”.

“Saya tak tahu siapa yang bisa menyerang seorang perempuan 65 tahun dan meninggalkannya di jalanan seperti itu,” ujar Shea pada Selasa (30/3/2021) seperti dikutip dari The Associated Press.

Gugus Tugas Kejahatan Kebencian NYPD tengah menyelidiki serangan tersebut dan meminta siapapun yang memiliki informasi terkait serangan itu untuk menghubungi departemen tersebut.

Tangkapan layar rekaman penyerangan terhadap seorang lelaki Asia di dalam sebuah kereta subway di Kota New York, Amerika Serikat (AS) pada Senin (29/3/2021). (Sumber: CBS This Morning)

Baca Juga: Warga Kota New York Unjuk Rasa Lawan Rasisme dan Kekerasan Terhadap Warga Keturunan Asia

Di hari yang sama, Senin (29/3/2021), seperti dikutip dari CBS This Morning, juga terjadi serangan terhadap seorang lelaki Asia di dalam kereta subway di Brooklyn.

Rekaman serangan itu dibagikan oleh seorang penumpang lain di TikTok dan telah ditonton jutaan kali.

Polisi tengah berupaya mengidentifikasi pelaku penyerangan yang memukul korban beberapa kali dan mencekiknya hingga tak sadarkan diri.

Pelaku kemudian menghantamkan kepala korban ke tiang subway sebelum kemudian melarikan diri keluar kereta.

Baca Juga: Pejabat AS yang Tunjukkan Luka Perang Ungkap Dukanya sebagai Warga Keturunan Asia

Menurut NYPD, sepanjang tahun ini telah terjadi 33 kejahatan kebencian terhadap para warga Asia.

Di tengah meningkatnya kejahatan rasial anti-Asia, NYPD pun meningkatkan jangkauan dan patroli mereka di sebagian besar komunitas Asia.

Menurut laporan dari Stop AAPI Hate, lebih dari 3.795 insiden serangan dilaporkan organisasi itu sejak 19 Maret 2020 hingga 28 Februari 2021.

Organisasi itu menyebut, “Jumlah itu hanya sebagian kecil dari insiden kebencian yang benar-benar terjadi.”

Penulis : Vyara Lestari Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU