> >

Anaknya Diberi Nama HTML, Ternyata Sang Ayah Bernama Spaghetti 88

Kompas dunia | 18 Juni 2021, 14:44 WIB
Ilustrasi bayi baru lahir (Sumber: Shutterstock/Kompas.com)

MANILA, KOMPAS.TV - Seorang bayi diberi nama unik oleh ayahnya, yaitu HTML. Ternyata sang ayah juga memiliki nama aneh.

Ayah bayi itu ternyata bernama Spaghetti 88, dan ia memutuskan melanjutkan tradisi nama aneh itu ke anaknya.

Spaghetti yang merupakan seorang web developer yang berasal dari Filipina, memberikan nama anaknya Hypertex Mark-up Language Rayo Pasqual atau HTML.

Spaghetti mengungkapkan dirinya terinspirasi memberikan nama itu anaknya karena terinspirasi dari tempat anaknya bekerja.

Baca Juga: Nama Bayi Ini Terlalu Sulit, Sertifikat Kelahirannya Bahkan Harus Dicetak Ulang karena Sempat Salah

Ternyata nama unik memang menjadi hal yang terjadi di keluarga Spaghetti.

Saudari Spaghetti yang bernama Sincerely mengungkapkannya kepada World of Buzz, Kamis (17/6/2021).

Ia mengatakan kakak tertuanya bernama Macaroni 85, yang diberi nama oleh ayah mereka.

Spaghetti lahir setelah Maccaroni, dan 10 tahun kemudian ibu mereka hamil dirinya dan sang ayah memutuskan memberikannya kata yang biasa digunakan untuk menutup surat, Sincerely.

Baca Juga: Perbarui Paspor Inggris, Warga Israel Dapati Tempat Lahirnya Tertulis di Palestina

Ia pun kemudian diberikan nama Sincerely Yours 98. Nomor yang ada di belakang nama mereka merupakan tahun saat mereka lahir.

Hal itu kemudian diikuti oleh saudari Sincerely, yang memberikan nama putranya Cheese Pimiento dan Parmesan Chesse.

Sincerely sendiri yang mengungkapkan kelahiran HTML di Facebook miliknya.

Baca Juga: Mesir Bangun Gedung Tertinggi di Afrika, Dapat Bantuan dari China

Menurutnya, banyak pihak yang menyayangkan nama HTML.

Banyak dari mereka mengkhawatirkan bahwa anak itu akan menjadi target perundungan karena namanya di masa depan.

Di Filipina sendiri sebelumnya juga sempat ada bayi yang memiliki nama unik.

Bayi tersebut bernama Ghlynnyl Hylhyr Yzzyghyl, yang kemudian dipanggil konsonan.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU