> >

Piala Dunia Kriket Jadi Oase bagi Rakyat Afghanistan di Tengah Kondisi Negara yang Tak Menentu

Kompas dunia | 25 Oktober 2021, 23:18 WIB
Tim kriket nasional Afghanistan bertanding melawan Skotlandia dalam Piala Dunia T20 ICC yang digelar di Uni Emirat Arab, Senin (25/10/2021). Ajang ini seolah menjadi oase bagi warga Afghanistan di tengah kondisi negara yang kacau. (Sumber: Ariana News)

KABUL, KOMPAS.TV - Di tengah situasi keamanan dan ekonomi negara yang tidak menentu, rakyat Afghanistan mendapat secercah harapan untuk merasakan sedikit kegembiraan pada Senin (25/10/2021).

Tim kriket nasional Afghanistan bertanding melawan Skotlandia dalam Piala Dunia T20 ICC yang digelar di Uni Emirat Arab, Senin.

Ajang ini seolah menjadi oase bagi warga Afghanistan di tengah kondisi negara yang kacau.

Para penggemar kriket di seluruh negeri berharap timnas Afghanistan akan tampil bagus. Harapan yang tidak muluk mengingat saat ini Afghanistan nangkring di peringkat kedelapan di kriket T20.

“Di hari-hari sulit dan mengkhawatirkan ini, kegembiraan kami satu-satunya adalah olahraga ini dan kami mendukung timnas kriket Afghanistan dan kami berharap para pemain kami akan mendapatkan hasil yang bagus bagi Afghanistan dalam kompetisi ini,” ungkap Zabiullah Zadran, seorang warga Paktia, seperti dikutip dari media lokal Ariana News.

Baca Juga: ICRC Ingatkan, Kerja Lembaga Bantuan Belum Cukup untuk Halau Krisis Kemanusiaan Afghanistan

“Olahraga dan para atletlah yang membawa kebahagiaan kepada rakyat, dan kami sangat senang tim kriket nasional kami lolos ke Piala Dunia,” ujar Khaibar Sharifi, seorang warga Kabul.

Hayatullah Durani, seorang warga Kabul lainnya, mengajak seluruh suporter untuk berdoa demi kemenangan Afghanistan dalam laga kontra Skotlandia.

“Aku mengajak seluruh pendukung kriket untuk berdoa demi kemenangan tim nasional kriket Afghanistan di Piala Dunia. Ini merupakan kehormatan besar bagi Afghanistan dan saat yang sangat membahagiakan, kami orang-orang yang sangat tidak bahagia,” ucapnya.

Baca Juga: ISIS Lagi-lagi Mengaku Dalangi Bom Bunuh Diri di Masjid Syiah di Afghanistan yang Tewaskan 47 Orang

Sementara kapten timnas Afghanistan, Mohammad Nabi, mengatakan, kriket menjadi satu-satunya sumber kebahagiaan bagi rakyat di negara yang tercabik-cabik oleh perang selama puluhan tahun itu.

“Rakyat Afghanistan banyak membicarakan tentang skuad ini di media sosial, dan Insyaallah para pemain akan berusaha bersinar. Moral tim juga sangat bagus,” ungkap Nabi.

“Di putaran Piala Dunia ini, kami berjanji kepada para rekan senegara untuk bermain (bagus dan) menampilkan penampilan terbaik,” ujar Najibullah Zadran, anggota timnas kriket Afghanistan.

Afghanistan yang lolos kualifikasi secara otomatis, berada di grup kedua bersama Skotlandia, Pakistan, Namibia, India, dan Selandia Baru.

Baca Juga: Serangan Bom Bunuh Diri saat Salat Jumat Kembali Guncang Afghanistan, 37 Tewas

Tahun ini merupakan penampilan ketiga timnas Afghanistan di Piala Dunia T20. Pada 2016 lalu, Afghanistan hanya berhasil memenangi dua laga.

Tahun ini, timnas Afghanistan menargetkan memenangi lebih banyak pertandingan dan melangkah lebih jauh di turnamen tersebut.

Pekan lalu, Afghanistan sukses mengalahkan juara bertahan Hindia Barat dalam laga pemanasan.

Penulis : Edy A. Putra Editor : Fadhilah

Sumber : Ariana News


TERBARU