> >

PM Israel Gelar Kunjungan Perdana ke Uni Emirat Arab, Bertemu Putra Mahkota

Kompas dunia | 13 Desember 2021, 18:01 WIB
Perdana Menteri Israel Naftali Bennett berbincang dengan Putra Mahkota Uni Emirat Arab Syaikh Muhammad bin Zayed Al-Nahyan di istana pribadi sang pangeran di Abu Dhabi, Senin (13/12/2021). (Sumber: Haim Zach/Pemerintah Israel via Associated Press)

ABU DHABI, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Israel Naftali Bennet melakukan kunjungan resmi pertama ke Uni Emirat Arab (UEA) pada Senin (13/12/2021). Kunjungan ini terwujud berkat hubungan diplomatik kedua negara yang terjalin sejak dua tahun silam.

Menurut kantor pemerintahan Israel, Bennett menemui Putra Mahkota Syaikh Muhammad bin Zayed Al-Nahyan di Abu Dhabi. Ia umum dianggap sebagai pemimpin de facto UEA.

Israel dan UEA sendiri menjalin hubungan diplomatik berkat perantara pemerintah Amerika Serikat di bawah Donald Trump.

Baca Juga: Donald Trump Serang Mantan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Menuduhnya Tak Setia

Pemerintahan Trump menginisasi Perjanjian Abraham, kesepakatan Israel menjalin hubungan dengan negara-negara Arab, di antaranya Bahrain, Sudan, dan Maroko.

Kunjungan Bennett ke Teluk Arab dilaporkan terkait dengan perundingan nuklir Iran yang digelar di Wina, Austria pada bulan ini.

Tel Aviv mendesak negara-negara yang terlibat perundingan mengambil sikap tegas terhadap Iran.

Israel menuduh Iran sedang mengembangkan senjata pemusnah massal. Namun, Teheran mengaku program nuklirnya sebatas untuk pengembangan energi.

UEA sendiri diketahui juga khawatir dengan program nuklir Iran.

Saat tiba di bandara Abu Dhabi pada Minggu (12/12) kemarin, Naftali Bennett menyebut kunjungannya dalam rangka “memperkuat hubungan diplomatik” antara kedua negara.

Baca Juga: Hari Ini 34 Tahun Lalu, Palestina Mulai Intifadah Pertama ke Israel


 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Associated Press


TERBARU