> >

Pemimpin Taliban Pakistan Jadi Target Serangan Drone, tapi Rudal Gagal Meledak

Kompas dunia | 17 Desember 2021, 14:17 WIB
Ilustrasi drone. Salah seorang pemimpin Taliban Pakistan menjadi target serangan drone, namun dipastikan selamat. (Sumber: AFP PHOTO via Kompas.com)

ISLAMABAD, KOMPAS.TV - Salah seorang pemimpin Taliban Pakistan menjadi target serangan drone, namun dipastikan selamat.

Pasalnya, menurut sumber dari Taliban Pakistan, Kamis (16/12/2021), rudal yang ditembakkan dari pesawat tanpa awak itu gagal meledak.

Salah seorang petugas Taliban mengungkapkan, drone itu menembakkan rudal di hujra, atau rumah persinggahan, di kompleks milik Maulvi Faqir Mohammad, pemimpin senior dari gerakan Tehrik-e Taliban Pakistan (TTP).

“Sekitar pukul 3.30 sebuah drone tiba-tiba muncul di langit,” ujar sumber yang meminta anonimitas tersebut dikutip dari The Jerusalem Post.

Baca Juga: China Peringatkan AS, Sebut akan Ada Keadilan atas Pembunuhan Warga Sipil di Afghanistan

“Kami jadi khawatir dan menyarankan Maulvi Faqir untuk pergi ke tempat aman, tetapi ia menolak dan berargumen tak mungkin bersembunyi di siang hari,” tambahnya.

Sekitar 1,5 jam kemudian, ketika Faqir Mohammad meninggalkan rumahnya menuju rumah persinggahan, rudal itu menabraknya.

“Ia berjarak tiga meter dari ruangan hujra ketika drone tersebut menembakkan rudal dan mengenai ruang yang sama,” ucap sumber itu.

“Untungnya, rudal tidak meledak dan ia serta orang di sekitarnya tetap aman,” tambahnya.

Faqir Mohammad adalah mantan waki ketua TTP, dan menghabiskan waktu 8 tahun di penjara Bagram Afghanistan, sebelum dibebaskan oleh Taliban Afghanistan, saat kembali menguasai Kabul pada 15 Agustus.

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : The Jerusalem Post


TERBARU