> >

Pakistan Ajak Negara-Negara Muslim Bantu Afghanistan Hadapi Krisis

Kompas dunia | 19 Desember 2021, 16:02 WIB
Ilustrasi. Menteri Luar Negeri Pakistan Shah Mahmood Qureshi saat berbicara di konferensi pers pada 10 September 2021. Pada Minggu (19/12/2021), Qureshi mengajak negara muslim anggota OKI mengirimkan bantuan ke Afghanistan. (Sumber: Anjum Naveed/Associated Press)

ISLAMABAD, KOMPAS.TV - Pakistan mengajak negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) untuk membantu Afghanistan. Saat ini, tetangga Pakistan itu sedang terancam krisis ekonomi dan bencana kemanusiaan.

Islamabad mengajak negara-negara lain terlibat dalam pembangunan kembali Afghanistan dan mengirim bantuan ke sana.

Sejak Taliban berkuasa, Afghanistan masih dijerat sanksi komunitas internasional yang menghambat pemulihan pasca-perang.

Menteri Luar Negeri Pakistan Shah Mahmood Qureshi menyebut peran anggota OKI dibutuhkan untuk bantu mengatasi krisis yang dihadapi rezim Taliban.

Meskipun demikian, ia mengaku pertemuan OKI kali ini tidak akan menyinggung pengakuan resmi untuk rezim Taliban.

“Tolong jangan tinggalkan Afghanistan. Tolong terlibatlah. Kami berbicara demi rakyat Afghanistan. Kami tidak bicara untuk kelompok tertentu,” kata Qureshi dalam pertemuan pada OKI pada Minggu (19/12/2021).

Baca Juga: China Peringatkan AS, Sebut akan Ada Keadilan atas Pembunuhan Warga Sipil di Afghanistan

Pertemuan di Islamabad ini dihadiri oleh sejumlah menteri luar negeri dari 47 negara anggota OKI.

Agenda pertemuan adalah mengeksplorasi cara-cara membantu Afghanistan di tengah realitas politik kompleks yang disebabkan berkuasanya Taliban.

Selain anggota OKI, pertemuan ini juga dilaporkan dihadiri utusan khusus dari negara kuat seperti Amerika Serikat, Rusia, dan China. Menteri Luar Negeri Taliban Amir Khan Muttaqi pun menghadirinya.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Associated Press


TERBARU