> >

Inggris Ternyata Tetap Tak Akan Kirim Pasukan jika Rusia Menyerang, Padahal Mengaku Dukung Ukraina

Kompas dunia | 24 Januari 2022, 08:27 WIB
Wakil Perdana Menteri Inggris, Dominic Raab, menegaskan Inggris tetap tak akan kirim pasukan jika Rusia menyerang Ukraina. (Sumber: AP Photo/Alastair Grant)

Adalah sosok Yevhen Murayevm, pemilik TV di Ukraina yang dikenal sebagai pendukung Rusia, yang disebut bakal menjadi pengganti Volodymyr Zelensky.

Baca Juga: Mengerikan, Ada 124 Ular di Dalam Rumah Seorang Pria yang Tewas

Tetapi Murayevm menegaskan tuduhan yang ditujukan kepadanya sebagai sebuah kebodohan dan tak berdasar.

Tuduhan adanya niatan Rusia menyerang Ukraina muncul setelah negara itu mengumpulkan ratusan ribu tentaranya di perbatasan Ukraina.

Meski mengaku tak ingin menyerang Ukraina, Rusia meminta NATO dan Amerika Serikat (AS) tak membiarkan Ukraina bergabung dengan aliansi barat tersebut.

Pembicaraan untuk meredakan ketegangan pun telah dilakukan berbagai pihak, namun dikabarkan tak memiliki titik temu.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Sky News


TERBARU