> >

Kurva Kasus Covid-19 Mulai Datar di Beberapa Bagian India tapi Omicron Masih Melonjak

Kompas dunia | 28 Januari 2022, 16:37 WIB
Seorang lansia menerima vaksinasi Covid-19 di pusat darurat di sebuah sekolah negeri di New Delhi, India, Jumat, 28 Januari 2022. India mengatakan ada tanda-tanda infeksi Covid-19 di beberapa bagian negara itu mulai mendatar, tetapi memperingatkan kasus masih melonjak di negara bagian lain, terutama gara-gara penularan omicron subvarian siluman yang sulit dideteksi (Sumber: AP Photo/Manish Swarup)

NEW DELHI, KOMPAS.TV — Pejabat kesehatan India hari Kamis, (27/1/2022) mengatakan ada tanda-tanda infeksi Covid-19 di beberapa bagian negara itu mulai mendatar, tetapi memperingatkan kasus masih melonjak di negara bagian lain, terutama gara-gara penularan Omicron subvarian siluman yang sulit dideteksi, seperti dilansir Associated Press, Jumat (28/1/2022).

Sebagian besar kasus Covid-19 terkonsentrasi di 10 negara bagian India, di mana lebih dari 90 persen pasien memiliki gejala ringan dan dirawat di rumah, kata pejabat kesehatan federal Lav Agarwal, dalam konferensi pers yang dilansir Associated Press.

Tingkat infeksi di Haryana, Uttar Pradesh dan Delhi di utara, Maharashtra di pantai barat, dan Benggala Barat, Odisha di timur mulai menurun, katanya. Namun, kasus masih meningkat di negara bagian selatan Karnataka, Kerala, Tamil Nadu bersama dengan Gujarat dan Rajasthan di barat laut.

“Indikasi awal adalah (kasus) mulai mendatar dalam kasus-kasus yang dilaporkan di wilayah geografi tertentu,” kata Agarwal.

Dia mengatakan jumlah orang yang membutuhkan dukungan oksigen atau harus dirawat di rumah sakit selama lonjakan akibat Omicron saat ini lebih rendah daripada yang dipicu oleh varian delta tahun lalu, yang menjungkirbalikkan sistem kesehatan masyarakat India.

Varian Delta dideteksi hanya ada beberapa negara bagian di India. Urutan genetik menunjukkan lonjakan awal kasus pada bulan Desember didukung oleh versi awal varian omicron.

Tetapi sebagian besar kasus baru sekarang terkait dengan versi berbeda yang disebut BA.2, subvarian Omicron yang lebih tersembunyi, yang dikhawatirkan beberapa ilmuwan juga lebih mudah menular.

Baca Juga: India Nyatakan Siap Bekerja Sama dengan Indonesia Terkait Presidensi G20

Seorang gadis menerima vaksinasi Covid-19 di pusat darurat di sebuah sekolah negeri di New Delhi, India, Jumat, 28 Januari 2022. India mengatakan ada tanda-tanda infeksi Covid-19 di beberapa bagian negara itu mulai mendatar, tetapi memperingatkan kasus masih melonjak di negara bagian lain, terutama gara-gara penularan omicron subvarian siluman yang sulit dideteksi (Sumber: AP Photo/Manish Swarup)

Penurunan kasus mendorong beberapa otoritas lokal untuk melonggarkan pembatasan. Di New Delhi, restoran, bar, dan bioskop sekarang dapat beroperasi dengan setengah kapasitas.

Pakar kesehatan memperingatkan dengan pelonggaran pembatasan, infeksi kemungkinan akan meningkat.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Associated Press


TERBARU