> >

Pemkot New York Berencana Usir Gelandangan dari Stasiun Kereta Bawah Tanah

Kompas dunia | 19 Februari 2022, 13:21 WIB
Ilustrasi. Seorang pria tidur dalam gerbong kereta bawah tanah New York, Amerika Serikat (AS) pada 31 Oktober 2021. Pada Februari 2022, pemerintah kota New York berjanji menerbitkan aturan lebih tegas di stasiun bawah tanah untuk mengusir gelandangan. (Sumber: Richard Drew/Associated Press)

“Adalah kejam dan tidak manusiawi untuk membiarkan orang yang tak punya rumah tinggal di stasiun bawah tanah, dan tidak adil bagi penumpang yang membayar dan pekerja yang berhak mendapatkan lingkungan aman, tertib, dan bersih,” pungkasnya.

Akan tetapi, rencana pemerintah kota New York itu tak luput dari kritik. Peter Malvan, aktivis gelandangan dari Urban Justice Center’s Safety Net Project, menyebut aturan pemerintah kota itu tidak akan menyelesaikan masalah.

“Memaksa orang turun dari kereta ke kedinginan yang membekukan tidak membantu para gelandangan. Pemolisian tidak membuat orang mendapatkan rumah,” kata Malvan.

“Pendekatan ini salah, melanggar hukum, dan merupakan suatu jalur mengerikan menuju kriminalisasi,” imbuhnya.

Baca Juga: Berikan Jaket ke Gelandangan, Pria Ini Malah Diserang dan Dicopet Orang yang Ditolongnya


 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU