> >

Spanyol Berjuang Tangani Cacar Monyet, Sebut Lacak Kontak Sensitif karena Ungkap Pasangan Seksual

Kompas dunia | 6 Agustus 2022, 06:50 WIB
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan wabah cacar monyet atau Monkeypox sebagai keaadan darurat kesehatan global. (Sumber: Antaranews)

“Kami menerima banyak kasus baru, dan dimungkinkan akan ada lebih banyak kematian. Mengapa? Karena pelacakan kontak cacar monyet sangat rumit, karena bisa menjadi isu sensitif bagi seseorang untuk mengungkap partner seksual mereka,” ujar Amos Garcis, epidemiologis dan presiden Asosiasi Vaksinologi Spanyol, dikutip dari Associated Press, Jumat (5/8/2022).

Sebagian besar kasus terjadi pada lelaki yang melakukan hubungan seksual dengan lelaki, dan perempuan hanya menempati persentase 5 persen. 

Sejauh ini, Spanyol telah melaporkan 4.577 kasus cacar monyet terkonfirmasi dalam tiga bulan sejak wabah dimulai. Wabah monkeypox itu dilaporkan terkait dengan dua pesta semalam suntuk di Eropa, yang disebut para ahli tampaknya menjadi ajang penyebaran virus melalui seks.

Satu-satunya negara dengan angka penularan yang lebih tinggi dari Spanyol adalah Amerika Serikat (AS). Negeri Paman Sam itu telah melaporkan 7.100 kasus cacar monyet.

Baca Juga: Amerika Serikat Deklarasikan Keadaan Darurat Kesehatan Cacar Monyet

Secara keseluruhan, wabah cacar monyet menyebabkan lebih dari 26.000 kasus di hampir 90 negara sejak Mei 2022. Tercatat 103 kematian suspek cacar monyet di Afrika, sebagian besar di Nigeria dan Kongo. Di dua negara Afrika ini, wabah cacar monyet yang menyebar disebut lebih mematikan ketimbang yang menyebar di Barat.
 

Penulis : Vyara Lestari Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Associated Press


TERBARU