> >

Bila Anda Pernah Overthinking Sebelum Tidur Tentang Jumlah Semut di Dunia, Ini Hasil Penelitiannya

Kompas dunia | 22 September 2022, 11:17 WIB
Peneliti membuat pengukuran paling menyeluruh hingga saat ini tentang populasi global semut, dan perkiraan totalnya adalah 20 kuadriliun, atau sekitar 2,5 juta semut untuk setiap manusia. (Sumber: New Atlas)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Populasi manusia di dunia diperkirakan akan melampaui delapan miliar dalam beberapa bulan mendatang. Dibandingkan dengan semut, itu adalah tonggak yang biasa-biasa saja.

Bila Anda pernah overthinking sebelum tidur, dan penasaran tentang jumlah total populasi semut di seluruh dunia, kini penelitian ilmiah telah menjawab pertanyaan itu.

Seperti dilansir Straits Times, Kamis (22/9/2022), para peneliti membuat pengukuran paling menyeluruh hingga saat ini tentang populasi global semut, serangga yang menjajah hampir di mana-mana di planet bumi dan perkiraan totalnya adalah 20 kuadriliun dari mereka, atau sekitar 2,5 juta semut untuk setiap manusia.

Seharusnya kita tidak heran mengingat betapa serangga sibuk dan sosial ini ada di mana-mana, dan adanya fakta bahwa mereka telah berkembang pesat sejak zaman dinosaurus, dengan fosil semut tertua yang diketahui berasal dari sekitar 100 juta tahun ke Zaman Kapur.

"Semut tentu memainkan peran yang sangat sentral di hampir setiap ekosistem terestrial," kata ahli entomologi Patrick Schultheiss dari Universitas Würzburg di Jerman dan Universitas Hong Kong, penulis utama studi yang diterbitkan minggu ini di jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences.

"Mereka sangat penting untuk siklus nutrisi, proses dekomposisi, penyebaran benih tanaman dan proses alami tanah.," kata Schultheiss.

Semut juga merupakan kelompok serangga yang sangat beragam, dengan spesies yang berbeda namun memenuhi berbagai fungsi.

Baca Juga: Penelitian di Inggris: Bayi dalam Rahim Bereaksi Berbeda atas Rasa Makanan yang Dimakan Ibunya

Peneliti membuat pengukuran paling menyeluruh hingga saat ini tentang populasi global semut, dan perkiraan totalnya adalah 20 kuadriliun, atau sekitar 2,5 juta semut untuk setiap manusia. (Sumber: New Scientist)

"Namun yang terpenting, kelimpahannya yang tinggi membuat mereka menjadi pemain kunci ekologis," pungkas Schultheiss.

Ada lebih dari 12.000 spesies semut yang diketahui di bumi, yang umumnya berwarna hitam, coklat atau merah dan memiliki tubuh yang tersegmentasi menjadi tiga bagian.

Mulai dari ukuran sekitar satu mm hingga sekitar 3 cm, semut biasanya menghuni tanah, serasah daun atau tanaman yang membusuk, dan terkadang dapur manusia.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV/Straits Times/PNAS


TERBARU