> >

Penting, Inilah Prioritas Pemerintahan PM Baru Malaysia Anwar Ibrahim, Tetangga Terdekat Indonesia

Kompas dunia | 25 November 2022, 10:05 WIB
Anwar Ibrahim dilantik sebagai perdana menteri Malaysia hari Kamis, (24/11/2022) dan berjanji menyembuhkan negara yang terpecah secara rasial, memerangi korupsi dan menghidupkan kembali ekonomi yang sedang kepayahan dengan meningkatnya biaya hidup pasca Covid-19. (Sumber: AP Photo)

KUALA LUMPUR, KOMPAS.TV — Anwar Ibrahim dilantik sebagai perdana menteri Malaysia hari Kamis, (24/11/2022) dan berjanji untuk menyembuhkan negara yang terpecah secara rasial, memerangi korupsi dan menghidupkan kembali ekonomi yang sedang kepayahan dengan meningkatnya biaya hidup pasca Covid-19.

“Malaysia berusia lebih dari enam dekade. Setiap orang Malaysia terlepas dari etnis, keyakinan agama atau wilayah, khususnya Sabah dan Sarawak, tidak boleh dibiarkan dari merasa diabaikan serta terabaikan dengan cara apa pun.Tidak boleh ada yang terpinggirkan di bawah pemerintahan saya," kata Anwar.

Dalam konferensi pers pertamanya seperti laporan Associated Press, Jumat, (25/11/2022), Anwar mengatakan untuk mencapai itu dia akan membentuk pemerintah persatuan yang terdiri dari Aliansi Pakatam Harapan dengan 82 kursi parlemen, Front Nasional dengan 30 kursi dan satu blok dari negara bagian Sarawak timur dengan 23 kursi.

Anwar mengatakan itu akan memberinya mayoritas 135 kursi, dengan blok lain yang lebih kecil diperkirakan akan bergabung.

"Tidak ada pertanyaan tentang legitimasi saya," kata Anwar setelah saingannya, mantan Perdana Menteri Muhyiddin Yassin, membantah Anwar mendapat dukungan mayoritas.

Pasar saham dan mata uang Malaysia melonjak menyusul berita penunjukkan Anwar Ibrahim sebagai perdana menteri hasil pemilu.

Baca Juga: Presiden Jokowi Menelepon PM Malaysia Anwar Ibrahim, Jadi Kepala Negara Pertama yang Ucapkan Selamat

Anwar Ibrahim dilantik sebagai perdana menteri Malaysia hari Kamis, (24/11/2022) dan berjanji menyembuhkan negara yang terpecah secara rasial, memerangi korupsi dan menghidupkan kembali ekonomi yang sedang kepayahan dengan meningkatnya biaya hidup pasca Covid-19. (Sumber: AP Photo)

Polisi memperketat keamanan nasional karena postingan media sosial memperingatkan masalah rasial jika blok multietnis Anwar menang.

Partai Anwar mendesak pendukungnya untuk menahan diri dari pertemuan dan perayaan untuk menghindari risiko provokasi.

Anwar berharap kemenangannya akan membawa harapan baru bagi warga Malaysia yang mendambakan negara yang lebih adil, dan meyakinkan mayoritas Muslim Melayu bahwa mereka tidak perlu takut.

Dia mengatakan prioritasnya adalah memperkuat ekonomi karena menghadapi perlambatan yang diperkirakan terjadi tahun depan dan serta melawan kenaikan inflasi.

Banyak orang Melayu pedesaan takut mereka akan kehilangan hak istimewa mereka dengan pluralisme yang lebih besar di bawah Anwar.

Muak dengan korupsi dan pertikaian di UMNO yang telah lama berkuasa, banyak yang memilih blok Muhyiddin dalam pemungutan suara hari Sabtu.

Baca Juga: Kisah Anwar Ibrahim, Dari Tahanan yang Digebuki Menjadi Perdana Menteri Malaysia

Anwar Ibrahim dilantik sebagai perdana menteri Malaysia hari Kamis, (24/11/2022) dan berjanji menyembuhkan negara yang terpecah secara rasial, memerangi korupsi dan menghidupkan kembali ekonomi yang sedang kepayahan dengan meningkatnya biaya hidup pasca Covid-19. (Sumber: AP Photo)

Sabah dan Sarawak di Pulau Kalimantan termasuk di antara dua negara bagian termiskin di negara itu.

Anwar juga menyatakan hari Senin sebagai hari libur nasional.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Associated Press


TERBARU