> >

Kota Kherson di Ukraina Dihujani Artileri Rusia Jelang Natal, 7 Tewas dan 58 Warga Luka-Luka

Krisis rusia ukraina | 24 Desember 2022, 20:33 WIB
Tentara Ukraina memasang hiasan natal di garis depan pertempuran dengan Rusia di Marynka, Donetsk. Peluru Rusia menghantam kota Kherson di Ukraina selatan hari Sabtu (24/12/2022) menewaskan tujuh orang dan melukai 58 lainnya menjelang natal di Ukraina (Sumber: AP Photo)

KIEV, KOMPAS.TV — Peluru Rusia menghantam kota Kherson di Ukraina selatan, menewaskan tujuh orang dan melukai 58 lainnya di kota yang terpaksa ditinggalkan pasukan Moskow bulan lalu, Sabtu (24/12/2022).

Melansir Associated Press, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy yang baru saja kembali dari perjalanan singkatnya ke Washington, Amerika Serikat (AS), mengunggah foto-foto reruntuhan di Kherson pada akun media sosialnya.

Dia mencatat, kehancuran itu terjadi ketika warga Ukraina memulai perayaan Natal yang bagi banyak orang Kristen Ortodoks akan mencapai puncaknya pada perayaan tradisional pada 7 Januari.

"Ini bukan konten sensitif - ini adalah kehidupan nyata Kherson," cuit Zelenskyy. Gambar-gambar itu menunjukkan mobil terbakar, mayat di jalan dan jendela gedung pecah.

Wakil kepala kantor kepresidenan, Kyrylo Tymoshenko, mengatakan tujuh orang tewas dalam hujan artileri di Kherson dan 58 lainnya luka-luka, setidaknya 16 orang di antaranya serius.

Sabtu 24 Desember 2022 tepat menandai 10 bulan sejak dimulainya invasi Rusia.

Ukraina menghadapi serangan gencar dari tembakan artileri Rusia, rudal, penembakan dan serangan pesawat tak berawak sejak awal Oktober. Sebagian besar serangan itu menargetkan infrastruktur energi dalam upaya untuk memotong layanan listrik dan pemanas saat musim dingin yang membekukan berlangsung.

Penembakan semakin intensif di Kherson sejak pasukan Rusia mundur dan tentara Ukraina merebut kembali kota selatan itu pada November lalu.

Baca Juga: Rusia Hajar Pusat Kota Kherson dengan Rudal, Tiga Warga Sipil Terluka dan Berbagai Fasilitas Hancur

Warga Luhansk Ukraina yang kini menjadi bagian Rusia merayakan natas di tengah kota. Peluru Rusia menghantam kota Kherson di Ukraina selatan hari Sabtu (24/12/2022) menewaskan tujuh orang dan melukai 58 lainnya menjelang natal di Ukraina (Sumber: AP Photo)

Sebelumnya pada Sabtu, Gubernur Donetsk Pavlo Kyrylenko mengatakan dua orang tewas dan lima lainnya luka-luka dalam penembakan jarak jauh di sana selama beberapa hari terakhir.

Kematian terjadi di Kurakhove, sebuah kota berpenduduk sekitar 20.000 yang berjarak 30 kilometer sebelah barat kota Donetsk yang dikuasai Rusia.

Sekitar 60 peluru menghantam tiga komunitas pada malam hari di daerah Nikopol, kata gubernur daerah Dnipropetrovsk, Valentyn Reznichenko.

Stepne, pemukiman di pinggiran Zaporizhzhia, juga terkena tembakan. Namun, tidak ada rincian tentang korban, menurut Gubernur Oleksander Starukh. 

Zelenskyy dilaporkan telah kembali ke Kiev setelah perjalanannya ke Washington, di mana dia pulang membawa tambahan $1,8 miliar paket bantuan militer.

Pada Jumat, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan perang akan berakhir di meja perundingan setelah "operasi militer khusus" mencapai tujuan Rusia.

Dia mengatakan tidak ada rencana perdamaian Ukraina dapat berhasil tanpa memperhitungkan "kenyataan saat ini yang tidak dapat diabaikan". Dalam pernyataan itu, Peskov merujuk pada tuntutan Moskow agar Ukraina mengakui kedaulatan Rusia atas Semenanjung Krimea, yang dianeksasi pada tahun 2014, serta keuntungan teritorial lainnya.

 

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Associated Press


TERBARU