> >

Sejumlah Polisi Dibunuh Geng Kriminal, Demonstran Serbu Rumah PM Haiti, Negara Waspada

Kompas dunia | 27 Januari 2023, 13:44 WIB
Polisi Haiti ikut melakukan demonstrasi setelah sejumlah polisi dibunuhi pada sepekan terakhir oleh geng kejahatan. (Sumber: CNN)

PORT-AU-PRINCE, KOMPAS.TV - Insiden pembunuhan sejumlah polisi Haiti oleh geng kriminal di negara itu memicu demonstrasi besar-besaran.

Sejumlah demonstran dan petugas polisi melakukan aksi protes di depan rumah Perdana Menteri Haiti, Ariel Henry di Port-au-Prince, Kamis (26/1/2023).

“Petugas polisi dan demonstran datang kemari agar suara mereka didengar,” ujar salah seorang penasihat yang meminta anonimitas kepada CNN.

“Mereka marah, dan kami mengerti serta mendengar mereka,” ujarnya.

Baca Juga: Usai Perkosa 2 Perempuan, Pria Skotlandia Ganti Kelamin, Debat Sengit hingga PM Turun Tangan

Foto di media sosial memperlihatkan demonstrasi besar-besaran menyebar hingga ke Bandara Internasional Toussaint Loverture.

PM Ariel Henry, yang baru kembali ke Haiti dari Argentina, kebetulan tak berada di kediamannya saat insiden tersebut.

Ia juga tak berkomentar secara terbuka mengenai demonstrasi tersebut.

Haiti memang dikenal sebagai salah satu negara dengan keamanan terburuk, dan kekerasan geng kejahatan kerap terjadi.

Namun, pembunuhan sejumlah petugas polisi pada pekan ini menimbulkan kemarahan di Ibu Kota negara tersebut.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : CNN


TERBARU