> >

Pasukan Ukraina di Bakhmut Terdesak, Pertempuran Jalanan Terjadi, Jalur Keluar Dihujani Ledakan

Krisis rusia ukraina | 4 Maret 2023, 20:54 WIB
Ilustrasi. Tentara Ukraina menembakkan sistem artileri Pion ke arah posisi pasukan Rusia di dekat Bakhmut, wilayah Donetsk, Ukraina, Jumat, 16 Desember 2022. Pasukan Ukraina dilaporkan semakin terdesak pasukan invasi Rusia di Bakhmut, Oblast (daerah setingkat provinsi) Donetsk, Sabtu (4/3/2023). Namun, otoritas Ukraina bersikeras pasukan Rusia belum merebut atau mengepung kota itu. (Sumber: AP Photo/LIBKOS)

KIEV, KOMPAS.TV - Pasukan Ukraina dilaporkan semakin terdesak pasukan invasi Rusia di Bakhmut, Oblast (daerah setingkat provinsi) Donetsk, Sabtu (4/3/2023). Namun, otoritas Ukraina bersikeras pasukan Rusia belum merebut atau mengepung kota itu.

Wakil Wali Kota Bakhmut Oleksandr Marchenko melaporkan kondisi terkini Bakhmut yang disebutnya tengah mengalami serangan intensif. Ia menyebut pertempuran terjadi di jalanan kota.

"Ada pertempuran di dalam kota dan ada juga pertempuran jalanan. Namun, berkat Angkatan Bersenjata Ukraina, mereka belum merebut kendali kota ini," kata Marchenko kepada BBC Radio 4 via The Guardian, Sabtu (4/3/2023).

"Mereka ingin menghancurkan Bakhmut, mereka ingin menghancurkan kota ini, dan sejujurnya saya tidak bisa mengerti mengapa mereka melakukan ini," lanjutnya.

Baca Juga: Bakhmut Hampir Terkepung dan Segera Jatuh ke Tangan Rusia, Pasukan Wagner Kasih Satu Jalan Keluar

Di lain sisi, dalam laporan intelijen terbaru, Kementerian Pertahanan Inggris Raya menyebut pasukan Ukraina menghadapi "tekanan hebat" di Bakhmut. Militer Inggris menyebut Kiev "memperkuat area tersebut (Bakhmut) dengan unit-unit elite" dan menghancurkan jembatan penghubung kunci, tetapi pasukan Rusia terus merangsek.

"Pasukan reguler Angkatan Bersenjata Rusia dan pasukan Wagner Group telah merangsek lebih jauh ke permukiman utara kota (Bakhmut), yang mana kini terekspos, rawan terhadap serangan Rusia dari tiga sisi," demikian bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Inggris Raya.

Pasukan Rusia pun dilaporkan berupaya mengepung Bakhmut sepenuhnya dengan mengirim hujan artileri ke jalur keluar Bakhmut. Rusia dilaporkan menembaki rute barat Bakhmut untuk memblokade akses keluar-masuk pasukan Ukraina.

Sementara itu, pasukan Ukraina dilaporkan memperbaiki jalanan yang rusak. Ukraina juga mengirim lebih banyak personel ke medan tempur Bakhmut, dinilai sebagai tanda bahwa Kiev masih enggan menyerahkan kota tersebut.

Baca Juga: AS Siap Kirim Tambahan Senjata ke Ukraina, Termasuk Tank Jembatan dan Roket Canggih HIMARS

 

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari

Sumber : The Guardian


TERBARU