> >

Yordania Berang atas Kebiadaban Israel di Gaza, Tolak Tandatangani Kesepakatan Energi dan Air

Kompas dunia | 17 November 2023, 14:29 WIB
Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi. (Sumber: AP Photo/Omar Sanadiki)

“Agresi dan kejahatan Israel (di Gaza) tidak bisa lagi dibenarkan sebagai pembelaan diri. Mereka telah membunuh warga sipil tak berdosa dan menyerang rumah sakit,” tuturnya.

“Jika ada negara lain yang melakukan sebagian kecil dari apa yang dilakukan Israel saat ini, kita akan melihat sanksi yang dikenakan ke negara itu dari seluruh penjuru dunia,” sambungnya.

Baca Juga: Jokowi Temui Pemimpin Fiji dan Papua Nugini, Ungkap Komitmen Indonesia untuk Pasifik

Pada bulan ini, Yordania mengumumkan telah memanggil duta besarnya di Israel secepat mungkin sebagai respons atas perang di Gaza.

Pemerintah Yordania menuduh Israel menciptakan bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Safadi mengatakan Yordania tak akan pernah berdialog mengenai siapa yang akan memerintah Gaza setelah perang.

Karena langkah tersebut sekarang dapat dilihat sebagai lampu hijau bagi Israel untuk melakukan apa pun yang diinginkannya.

"Jika masyarakat internasional ingin membahas tentang ini, mereka harus menghentikan perang sekarang."

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Al-Jazeera


TERBARU