> >

Erdogan Keras ke Sekutu Israel di Jerman, Kecam Barat Dukung Pembantaian Warga Palestina di Gaza

Kompas dunia | 18 November 2023, 14:21 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan (kiri) dan Kanselir Jerman Olaf Scholz (kanan) saat melakukan konferensi pers bersama di Berlin, Jumat (17/11/2023). (Sumber: AP Photo/Markus Schreiber)

“Jika kami memiliki utang, kami tak akan bisa berbicara begitu bebas. Namun, siapa pun yang berutang, tak akan bisa bebas berbicara,” katanya.

Pada kesempatan itu, Erdogan juga mengecam Israel atas serangan udara dan darat yang tanpa henti.

Ia bahkan menegaskan kitab suci Yahudi tak pernah menyebutkan boleh menyerang anak-anak atau rumah sakit.

“Penembakan rumah sakit atau membunuh anak-anak tidak ada di Taurat, Anda tak boleh melakukannya,” ujar Erdogan.

Baca Juga: PBB Tampik Proposal Zona Aman yang Diajukan Israel, Menyebutnya Tidak Layak

Direktur Jenderal Kantor Media Pemerintah Gaza, Ismail Thawabta mengatakan hingga Jumat, total warga Palestina yang tewas sudah melebihi 12.00 orang, termasuk 5.000 anak-anak.

Ini merupakan kunjungan perdana Erdogan ke Berlin, sejak terakhir kali melakukannya pada 2020.

Sebelum kunjungan ini, ia telah mengecam serangan Israel ke Gaza, dan menyebut negara zionis itu mendapat dukungan tak terbatas dari Barat.

Ia juga menyerukan agar pemimpin Israel didakwa sebagai penjahat perang di Pengadilan Internasional di The Hague.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Al-Jazeera


TERBARU