> >

Delegasi Menlu Arab-Islam Termasuk Retno Marsudi ke China untuk Hentikan Perang di Gaza

Kompas dunia | 19 November 2023, 19:56 WIB
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi. Komite Menteri Luar Legeri KTT Arab-Islam yang ditugaskan merumuskan rencana aksi untuk menghentikan perang di Gaza, termasuk Menlu RI Retno Marsudi, akan ke Beijing, China, kata Menlu Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, Sabtu, (18/11/2023). (Sumber: Kementerian Luar Negeri RI)

ANKARA, KOMPAS.TV - Komite menteri luar negeri KTT Arab-Islam yang ditugaskan merumuskan rencana aksi untuk menghentikan perang di Gaza akan memulai tugasnya dengan mengunjungi Beijing, China, demikian diumumkan oleh Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, Sabtu, (18/11/2023)

China mengonfirmasi kunjungan tersebut seperti yang diumumkan oleh Jubir Kementerian Luar Negeri Mao Ning hari Minggu, (19/11/2023) di situs kementerialn luar negeri China, bahwa delegasi menteri luar negeri Arab-Islam akan ke Beijing untuk membahas secara khusus mengenai Gaza.

"Selama kunjungan tersebut, China akan berkomunikasi dan berkoordinasi secara mendalam dengan delegasi mengenai cara mengurangi eskalasi konflik Palestina-Israel yang sedang berlangsung, melindungi warga sipil, dan mencari penyelesaian adil terhadap masalah Palestina," kata Mao Ning pada Minggu (19/11/2023).

Delegasi yang terdiri dari menteri luar negeri Arab dan Islam akan mengunjungi China mulai tanggal 20 hingga 21 November.

Anggota delegasi termasuk Menlu Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud, Wakil Perdana Menteri dan Menlu Yordania Ayman Safadi, Menlu Mesir Sameh Shoukry, Menlu Indonesia Retno Marsudi, Menlu Palestina Riyad Al-Maliki, dan Sekjen Organisasi Kerjasama Islam OKI Hissein Brahim Taha.

Inisiatif ini diambil sebagai rekomendasi dari KTT Arab-Islam Bersama yang diadakan di Arab Saudi pekan lalu.

Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan pada Sabtu (18/11/2023) mengatakan, meskipun terdapat kesepakatan dalam masyarakat internasional mengenai pentingnya perdamaian, masih kurang perhatian terhadap perlunya gencatan senjata segera.

"Kami berharap suatu saat nanti kami dapat meluncurkan upaya menuju perdamaian permanen dengan pembentukan negara Palestina yang akan menjamin keamanan bagi kita semua di wilayah ini, tetapi prioritas sekarang adalah mengakhiri pertempuran," ujar sang pangeran seperti dilaporkan oleh Arab News, Sabtu (18/11/2023).

Pangeran Faisal menambahkan, "Kita harus bekerja sama untuk memastikan kita mengakhiri pertempuran dan penderitaan warga sipil yang kita lihat setiap hari di Gaza."

Baca Juga: Pernyataan Bersama KTT Arab-Islam Desak DK PBB Tindak Tegas Israel dan Tuntut Gencatan Senjata

Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman. Komite Menteri Luar Legeri KTT Arab-Islam yang ditugaskan merumuskan rencana aksi untuk menghentikan perang di Gaza, termasuk Menlu RI Retno Marsudi, akan ke Beijing, China, kata Menlu Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, Sabtu, (18/11/2023). (Sumber: SPA - Saudi Press Agency)

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Anadolu / China MFA / Arab News


TERBARU