Dubes Rusia Mengaku Tak Menerima Peringatan AS atas Serangan Teroris yang Tewaskan 137 Orang
Kompas dunia | 25 Maret 2024, 10:19 WIB“Kami memperhatikan hal ini, tetapi saya tak mendapat kontak baik dari Gedung Putih atau Departemen Luar Negeri atas masalah ini,” tambahnya.
Presiden Rusia Vladimir Putin pada awal pekan ini tak menghiraukan peringatan tersebut.
Ia malah mengatakan kepada Badan Keamanan Rusia (FSB) bahwa peringatan Kedubes AS itu provokatif dan 'pemerasan' langsung.
Antonov pun menegaskan hubungan antara AS dan Rusia untuk memerangi terorisme telah hancur.
Baca Juga: Tiga dari Empat Tersangka Serangan Teror di Rusia Mengaku Bersalah
Ia pun menambahkan kesalahan yang membuat hal itu terjadi tak berada di tangan Moskow.
“Saya selalu mengingatkan Amerika bahwa presiden kami merupakan yang pertama, pada 2001, mengulurkan tangan ke Amerika dan mengungkapkan kesiapannya untuk menolong,” tuturnya.
“Dan ketika sesutau berjalan, itu memang berjalan, dan bukan salah kami jika semua ini akhirnya hancur hari ini,” tambah Putin.
Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada
Sumber : CNN