> >

Pelapor Khusus PBB: Israel Lakukan Genosida di Gaza, Jatuhkan 25.000 Ton Bom

Kompas dunia | 27 Maret 2024, 04:10 WIB
Warga Palestina berjalan di tengah puing-puing bangunan yang hancur akibat bombardir Israel di kamp pengungsi Jabaliya di Jalur Gaza, Kami, 29 Februari 2024. (Sumber: AP Photo/Mahmoud Essa)

Pengadilan PBB itu telah menerbitkan perintah sementara agar Israel menangguhkan operasi militer, tetapi diabaikan.

Pada Senin (25/3), Dewan Keamanan PBB pun menerbitkan resolusi yang menuntut gencatan senjata segera selama Ramadan di Gaza.

Namun, usai resolusi tersebut diadopsi, Israel tetap mengebom Jalur Gaza dan mengaku berniat menyerang Rafah, titik paling selatan enklave Palestina tersebut.

Sejak 7 Oktober 2023 lalu, menurut data terkini Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, Israel telah membunuh lebih dari 32.414 orang di Jalur Gaza, lebih dari setengahnya adalah perempuan dan anak-anak.

Lebih dari 74.694 orang juga terluka dan lebih dari 8.000 orang dinyatakan hilang, kemungkinan tertimbun reruntuhan.

Baca Juga: Resolusi PBB Soal Gencatan Senjata di Gaza jadi Bentrokan Paling Keras antara AS dan Israel

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV, Al Jazeera


TERBARU