> >

Presiden Kolombia Bakal Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel, Sebut Netanyahu Lakukan Genosida

Kompas dunia | 2 Mei 2024, 20:32 WIB
Presiden Kolombia Gustavo Petro saat berbicara di istana kepresidenan di Bogota, 15 November 2022. (Sumber: Associated Press)

Petro sebelumnya juga sempat menarik duta besarnya di Israel untuk mengkritik langkah Tel Aviv di Gaza.

Secara historis, Kolombia merupakan salah satu mitra terdekat Israel di Amerika Latin.

Namun hubungan antara kedua negara mendingin sejak Petro terpilih sebagai presiden sayap kiri pertama Kolombia pada tahun 2022.

Meski ada pernyataan dari Petro tersebut, Katz menegaskan bahwa Israel masih memiliki hubungan bagus dengan Kolombia.

"Hubungan antara Israel dan Kolombia selalu hangat dan tidak ada presiden antisemit dan penuh kebencian yang akan berhasil mengubah hal itu,” kata Katz. 

“Negara Israel akan terus membela warganya tanpa rasa khawatir dan tanpa rasa takut,” tuturnya.

Selama mempunyai hubungan diplomatik, Kolombia sering menggunakan senjata buatan Israel dalam upaya memerangi kartel narkoba dan kelompok pemberontak.

Pada akhir tahun 1980an, Bogota membeli jet tempur Kfir yang digunakan oleh Angkatan Udara Kolombia dalam berbagai serangan terhadap kamp gerilyawan terpencil untuk melemahkan Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia.

Serangan itu membantu mendorong kelompok tersebut melakukan perundingan damai yang menghasilkan perlucutan senjata pada tahun 2016. 

Baca Juga: Rusia Tuding AS Munafik soal Perintah Penangkapan Pemimpin Israel oleh ICC

Penulis : Rizky L Pratama Editor : Deni-Muliya

Sumber : Associated Press


TERBARU