> >

Erdogan Yakin Israel Tak Akan Berhenti di Gaza usai Kalahkan Hamas: Turki Target Berikutnya

Kompas dunia | 16 Mei 2024, 14:32 WIB
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bersalaman dengan Kepala Politbiro Hamas Ismail Haniyeh di Istanbul, Sabtu (20/4/2024). (Sumber: Direktorat Komunikasi Turki via X)

ANKARA, KOMPAS.TV - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menegaskan bahwa Israel tak akan berhenti usai kalahkan Hamas.

Ia menegaskan negara Zionis itu akan menjadikan Turki sebagai sasaran berikutnya.

Erdogan merupakan kritikus vokal Israel di Gaza sejak serangan 7 Oktober.

Baca Juga: Detik-Detik Penembakan PM Slovakia Robert Fico, Saksi Mata: Saya Kira Ada yang Lempar Kembang Api

Ia juga kerap memberikan dukungan kepada Hamas, yang dinilai sebagai pelindung Palestina.

Oleh Israel, Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa, serta sekutunya, Hamas diklasifikasikan sebagai organisasi teroris.

Namun, Erdogan terus menolak menyebut kelompok perlawanan Palestina itu teroris. Ia kerap menyebut Hamas sebagai pejuang kemerdekaan.

“Jangan mengira Israel akan berhenti di Gaza,” kata Erdogan pada pidatonya di Parlemen Turki, di Ibu Kota Turki, Ankara, dikutip dari The Times of Israel.

“Kecuali mereka dihentikan, negara teroris yang kejam itu akan menargetkan Anatolia, cepat atau lambat,” tambahnya.

Anatolia sendiri adalah semenanjung Turki, yang kerap disebut Asia Kecil yang terdiri lebih dari setengah wilayah Turki.

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : The Times of Israel


TERBARU