> >

Biden Minta Hamas Menerima Proposal Perdamaian Israel: Waktunya Menghentikan Perang

Kompas dunia | 1 Juni 2024, 07:49 WIB
Presiden Joe Biden tiba dengan Air Force One di Pangkalan Garda Nasional Udara Delaware di New Castle, Del., Sabtu, 25 Mei 2024. (Sumber: AP Photo)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden meminta Hamas untuk menerima proposal perdamaian Israel yang terbaru.

Ia menegaskan hal itu harus dilakukan untuk mengakhiri konflik di Gaza, karena sudah waktunya untuk mengakhiri perang.

Pada proposal tersebut ada tiga bagian yang memulai gencatan senjata enam pekan di mana Pasukan Pertahanan Israel (IDF) akan mundur dari area populasi Gaza.

Baca Juga: Rusia Ungkap AS dan Barat Sudah Kirim Hampir Rp 4.200 Triliun ke Ukraina Sejak Awal Konflik

Selain itu juga akan ada lonjakan bantuan kemanusiaan, serta pertukaran beberapa sandera dengan tahanan Palestina.

Kesepakatan itu akan berujung pada penghentian permusuhan permanen, dan rencana rekonstruksi besar-besaran di Gaza.

Dikutip dari BBC Internasional, Biden berbicara di Gedung Putih Jumat (31/5/2024), bahwa fase pertama rencana yang diajukan termasuk gencatan senjata langkap dan sepenuhnya.

Juga mundurnya IDF dari area permukiman, dan pertukaran sandera Israel dengan tahanan Palestina.

“Ini jelas momen yang sangat menentukan,” kata Biden.

“Hamas mengatakan mereka menginginkan gencatan senjata. Kesepakatan ini adalah kesempatan untuk membuktikan apakah mereka benar-benar bersungguh-sungguh,” ucapnya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : BBC Internasional


TERBARU