> >

Putin Disebut Tak akan Tewas Karena Kecelakaan Pesawat, Hal Ini yang Disombongkan Rusia

Kompas dunia | 13 Juni 2024, 12:32 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin berpidato di sesi pleno Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg di St. Petersburg, Rusia, pada hari Jumat, 7 Juni 2024. (Sumber: AP Photo)

“Semua mesin di negara kita yang menyangkut warga juga dijaga pada tingkat yang tepat. Ada standar yang sangat ketat dalam hal ini, yang tentu saja harus dipatuhi,” ucap Peskov.

“Kami memiliki lembaga pemantua, dan sistemnya bergungsi,” tambahnya.

Meski begitu, pernyataan Peskov berbanding terbalik dengan data dari Pusat Evaluasi Data Kecelakaan Penerbangan Jet (JACDEC).

Pafa Februari, JACDEC mengungkapkan insiden kecelakaan penerbangan di Rusia bertambah dibandingkan tahun lalu, di mana dari 37 kasus pada 2022, menjadi 81 pada 2023.

Baca Juga: AS Pening Hamas Minta Perubahan untuk Gencatan Senjata di Gaza, Ini Kata Blinken

Masalah keselamatan penerbangan yang dialami industri penerbangan Rusia sebagian besar disebabkan sanksi ekonomi yang melumpuhkan dari Barat, setelah invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022.

Pembatasan tersebut mempersulit maskapai penerbangan Rusia untuk merawat pesawat mereka karena mereka tak dapat membeli pesawat atau suku cadang baru.

Bahkan menurut pendiri sekaligus CEO JACDEC Jan-Arwe Richter, jumlah kecelakaan penerbangan di Rusia mungkin jauh lebih tinggi.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Business Insider


TERBARU