> >

Laporan Komisi PBB: Israel Lakukan Kejahatan Perang dan Kejahatan Kemanusiaan di Gaza

Kompas dunia | 19 Juni 2024, 19:20 WIB
Seorang anak Palestina menyaksikan dampak serangan Israel terhadap sekolah milik PBB yang menewaskan puluhan orang di kamp pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza, Kamis, 6 Juni 2024. (Sumber: AP Photo)

JENEWA, KOMPAS.TV - Komisi Penyelidikan Internasional Independen untuk Daerah Pendudukan di Palestina menyatakan Israel bertanggung jawab atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Jalur Gaza.

Laporan komisi independen yang didukung Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ini dibahas di Dewan Hak Asasi Manusia PBB pada Rabu (19/6/2024).

Ketua komisi tersebut, Navi Pillay, mengatakan pasukan Israel secara sengaja menyerang warga sipil dan "memindahkan paksa hampir seluruh penduduk ke daerah kecil yang tidak aman dan tidak layak huni."

"Penggunaan senjata berat dengan kapasitas destruktif yang besar secara sengaja di daerah padat penduduk adalah serangan langsung dan disengaja terhadap penduduk sipil," kata Pillay dikutip Al Jazeera, Rabu (19/6).

Baca Juga: Blokade Total Israel Membuat 3.500 Anak Palestina Terancam Tewas karena Malnutrisi

Selain itu, komisi tersebut menyatakan bahwa pasukan Israel melakukan kekerasan seksual selama beroperasi di Jalur Gaza.

Serangan Israel ke Gaza dinilai tidak berhasil membebaskan sandera atau mengalahkan Hamas, kendati telah mengorbankan puluhan ribu warga sipil.

"Kami menemukan pasukan Israel melakukan kekerasan berbasis gender dan seksual dengan tujuan mempermalukan dan menundukkan masyarakat Palestina. Perempuan Palestina menjadi target kekerasan seksual dan pelecehan secara daring ataupun langsung," kata Pillay.

"Pria dan anak laki-laki mengalami tindak persekusi yang spesifik, termasuk kekerasan berbasis gender dan seksual yang termasuk penyiksaan serta perlakuan kejam dan tak manusiawi."

Komisi independen tersebut juga menyoroti melonjaknya kekerasan di Tepi Barat, seiring serangan Israel ke Gaza.

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU