> >

Militer Israel Santai Akui Serangan Udara yang Tewaskan Keluarga Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

Kompas dunia | 26 Juni 2024, 07:52 WIB
Militer Israel hari Selasa, 25 Juni 2024, menyatakan bertanggung jawab dan melakukan serangan udara kemarin malam di Gaza City, yang menewaskan anggota keluarga dari pemimpin kelompok Hamas, Ismail Haniyeh, termasuk saudara perempuannya. (Sumber: Anadolu)

Israel, yang mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera, menghadapi kecaman internasional atas ofensif brutalnya yang berkelanjutan di Gaza sejak serangan Hamas.

Hampir 37.700 warga Palestina telah tewas di Gaza, sebagian besar wanita dan anak-anak, dan lebih dari 86.200 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.

Lebih dari delapan bulan perang Israel, hamparan luas Gaza kini dalam kehancuran di tengah blokade ketat terhadap makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Israel dituduh melakukan genosida dan sedang menjalani persidangan di Mahkamah Internasional ICJ yang dalam putusan terbarunya memerintahkan Israel untuk segera menghentikan operasi militernya di kota Rafah bagian selatan, di mana lebih dari 1 juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang sebelum kota itu diserang pada 6 Mei.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Anadolu


TERBARU