> >

Zelenskyy Dihina Trump, Rakyat Ukraina Langsung Bersatu Mendukung Presidennya

Kompas dunia | 22 Februari 2025, 11:07 WIB
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dalam konferensi pers di Kiev, Rabu (19/2/2025). (Sumber: Tetiana Dzhafarova/Pool Photo via AP)

KIEV, KOMPAS.TV - Hinaan dan Kritikan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy membuat rakyat Ukraina bereaksi.

Rakyat Ukraina bersatu untuk mendukung Zelenskyy, bahkan dari oposisi sekalipun.

Trump memilih jalur mendekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk mengakhiri perang di Ukraina.

Baca Juga: Trump Serang Sekutunya Sendiri, Sebut Macron dan Starmer Tak Lakukan Apa-Apa Akhiri Perang Ukraina

Bahkan keduanya sudah membicarakan kemungkinan negosiasi perdamaian.

Namun, Zelenskyy terkesan ditinggalkan oleh Trump dalam upaya negosiasi tersebut.

Hal itu membuat Zelenskyy menegaskan tak ada pembicaraan perdamaian jika dirinya tak disertakan.

Trump pun terkesan meremehkan Zelenskyy, bahkan menyebut presiden Ukraina itu sebagai diktator.

Ia berargumen hal itu pantas dilabelkan ke Zelenskyy, dengan menundah pemilu di Ukraina.

Langkah Trump tersebut, dan juga upayanya mendekat ke Rusia, membuat rakyat Ukraina bersatu untuk mendukung Zelenskyy.

Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya

Sumber : Associated Press


TERBARU