> >

Sikap Pangdam Jaya Dapat Dukungan, Ketua Komisi I DPR: Jika Dibiarkan Jadi Bibit Pemecah Bangsa

Politik | 21 November 2020, 05:15 WIB
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman saat konfrensi pers di Kodam Jaya, Kamis (1/10/2020). (Sumber: KompasTV)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Langkah tegas Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman dalam menegakkan aturan di Jakarta mendapat  simpati dan dukungan dari Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid.

Menurutnya sikap Pangdam Jaya menghalau upaya-upaya pemecah persatuan dan kesatuan bangsa sangat dibutuhkan.  

"Saya sangat mendukung Pangdam Jaya dalam menegakkan Persatuan di Jakarta. Ketegasan memang dibutuhkan saat ini, jika dibiarkan akan menjadi bibit pemecah bangsa Indonesia," ujar Meutya Hafid melalui pesan singkat, Jumat (20/11/2020).

Baca Juga: Kapolda Metro Baru Fadil Imran Dukung Langkah Pangdam Jaya Soal Baliho Rizieq Shihab

Meutya menambahkan keberanian Pangdam Jaya patut diacungi jempol, karena langsung bertindak setelah Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menegaskan Jangan Biarkan Persatuan dan Kesatuan Hilang saat meninjau prajurit TNI AD, AL dan AU pada 15 November 2020 lalu.

"Kita dukung langkah TNI dalam mengamankan persatuan dan kesatuan Indonesia," ujarnya.

Meutya menegaskan Indonesia adalah negara hukum, sehingga siapa pun harus patuh terhadap aturan yang berlaku di Indonesia.

Termasuk Rizieq Shihab dan organisasi yang dipimpinnya yang belakangan ini menjadi perhatian lantaran mengundang kerumunan di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: [FULL] Pernyataan Lengkap Pangdam Jaya Kritik Rizieq Shihab

“Tidak ada yang boleh merasa melebihi hukum. Jika tidak mau menurut aturan Indonesia, silahkan bubar atau tinggalkan Indonesia," tegas Politisi Partai Golkar itu.

Penulis : Johannes-Mangihot

Sumber : Kompas TV


TERBARU