> >

Hore! Tunggakan Insentif 79.564 Nakes yang Menangani Covid-19 akan Segera Cair

Update | 28 April 2021, 22:19 WIB
Seorang nakes berjalan di ruang isolasi pasien Covid-19 di RSUD Kota Bogor. Indonesia saat ini kekurangan nakes karena kelelahan dan terpapar Covid-19. Menkes Budi Gunadi mengatakan sedang mengantisipasi hal itu. (Sumber: Kompas/Kristianto Purnomo)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Badan PPSDMK Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kirana Pritasari, mengatakan tunggakan insentif tenaga kesehatan (nakes) yang belum dibayarkan pada tahun 2020 akan segera cair.

Tercatat, dalam anggaran APBN 2021, dana insentif untuk 79.564 tenaga kesehatan akan segera dibayarkan.

Dengan total dana Rp 475,7 miliar, nantinya insentif tersebut akan dibayar ke 704 Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes).

Selain tenaga kesehatan, Kirana juga mengatakan bahwa insentif instansi lain yang belum terbayarkan juga akan mulai dalam proses review.

"Tunggakan lain tersebut misalnya untuk tenaga kesehatan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) sebesar Rp 155,5 miliar yang terdiri dari 18 Faskes, sebanyak 12.439 Nakes. Sementara untuk Nakes Program Internship Dokter Indonesia (PIDI) sebesar Rp 258,84 miliar bagi 9.783 Nakes," ujar Kirana Pritasari dalam konferensi pers pada Selasa (27/4/2021).

Baca Juga: Dilantik Jadi Mendikbud Ristek, Nadiem : "Riset dan Teknologi Hal Yang Sangat Dekat di Hati Saya"

Bagi relawan, Kemenkes juga akan mencairkan dana Rp 23,1 miliar untuk 3.164 orang yang insentifnya belum dibayarkan.

"Minggu ini akan selesai direview oleh BPKP dan akan proses pembayaran selanjutnya," ucapnya.

Untuk menghindari keterlambatan pembayaran insentif tenaga kesehatan tahun 2021, Kemenkes mengimbau kepada seluruh Fasyankes untuk segera menginput data usulan insentif.

Menurut Kirana, pemerintah tidak bisa mencairkan dana jika pihak Fasyankes tidak mengajukan usulan ke aplikasi.

Penulis : Dian Nita Editor : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU