> >

Tak Dapat Serap Telur Peternak Rakyat untuk Bansos Nontunai, Berikut Penjelasan Mensos Risma

Peristiwa | 24 Oktober 2021, 19:57 WIB
Menteri Sosial Tri Rismaharini, dalam kunjungannya ke Makam Bung Karno di Kota Blitar, Jawa Timur, Minggu (24/10//2021), mengatakan bahwa pihaknya tidak dapat menyerap telur dari peternak rakyat untuk bantuan sosial (bansos) nontunai. (Sumber: KOMPAS.com/GHINAN SALMAN)

BLITAR, KOMPAS.TV - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menjelaskan, pihaknya tidak dapat memenuhi permintaan berupa penyerapan telur dari peternak rakyat untuk bantuan sosial (bansos) nontunai.

Alasannya, kata Risma, karena penetapan bansos nontunai itu didasarkan pada kebutuhan penerima manfaatnya yang terdapat di e-warung.

"Bansos nontunai itu kan di e-warung, bukan kewenangan saya untuk menanganinya," kata Risma saat berkunjung di Makam Bung Karno, Kota Blitar, Jawa Timur, Minggu (24/10//2021).

"Karena itu permintaannya dari penerima manfaat dan sudah jelas pembuat aturannya itu bukan Kementerian Sosial (Kemensos)," imbuhnya.

Baca Juga: Gara-gara Ingin Temui Mensos Risma, Peternak Ayam di Blitar Sampai Menangis Histeris, Ada Apa?

Lebih lanjut, Risma juga menambahkan, bansos yang dapat diberikan oleh Kemensos selama ini hanya berupa beras.

Jika diminta untuk menyerap telur dari peternak juga dan kemudian mendistribusikannya sebagai bansos nontunai, hal tersebut pastinya akan menjadi tugas berat.

"Kami hanya (bisa memberikan) beras. Karena, kalau kami membantu telur juga, itu terlalu berat," ujar mantan wali kota Surabaya tersebut.

"(Masalahnya) nanti membaginya bagaimana? Kalau (telurnya) pecah waktu sampai di warga, nanti kami dimaki-maki lagi," tandasnya.

Selain itu, Risma menegaskan bahwa anggaran bansos Kemensos pun hanya untuk pengadaaan beras.

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU