> >

Jokowi Lantik 17 Duta Besar RI untuk Negara Sahabat, Fadjroel Jadi Dubes Kazakhstan

Berita utama | 25 Oktober 2021, 10:34 WIB
Presiden Joko Widodo melantik 17 orang sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBPP) untuk sejumlah negara sehabat di Istana Negara, Senin 25 Oktober 2021 (Sumber: Tangkapan Layar Youtube Setpres/ninuk)

JAKARTA, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo melantik 17 orang sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBPP) untuk sejumlah negara sehabat di Istana Negara.

Pengangkatan para Dubes LBBP RI ini tertuang dalam Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 127B tahun 2021 tentang pengangkatan duta besar luar biasa dan berkuasa penuh yang dibacakan oleh Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara, Nanik Purwanti.

“Bahwa saya untuk diangkat menjadi duta besar luar biasa dan berkuasa penuh akan setia kepada undang-undang dasar negara Republik Indonesia Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-selurusnya kepada bangsa dan negara,” ucap 17 orang Dubes LBPP didikte Preisden Jokowi, Senin (25/10/2021).

“Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan-jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa Saya akan melaksanakan dengan Setia segala perintah dan petunjuk-petunjuk yang diberikan oleh pemerintah pusat dan saya akan memenuhi dengan Setia segala kewajiban yang ditanggungkan kepada saya sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBPP).”

Baca Juga: Di Hadapan Jokowi, Ivan Yustiavandana Ucapkan Sumpah sebagai Kepala PPATK

Ke-17 nama Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBPP) tersebut di antaranya adalah:

1. Mochamad Fadjroel Rachman, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan, berkedudukan di Nur Sultan;

2. Abdul Aziz Ahmad, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Kerajaan Arab Saudi, berkedudukan di Riyadh;

3. Dewi Gustina Tobing, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka merangkap Republik Maladewa, berkedudukan di Kolombo;

4. Bebeb A.K. Nugraha Djundjunan, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Yunani, berkedudukan di Athena;

5. Lena Maryana, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Negara Kuwait, berkedudukan di Kuwait City;

6. R. Pribadi Sutiono, Ph.D, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Republik Slowakia, berkedudukan di Bratislava;

7. Muhammad Najib, sebagai Duta Besar LBBP RI untuk Kerajaan Spanyol merangkap Organisasi Pariwisata Dunia PBB  (UNWTO), berkedudukan di Madrid;

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU