> >

Heboh soal Minta Penyandang Tuli Bicara, Risma: Tak Ada Niat untuk Memaksa, Buat Apa?

Peristiwa | 3 Desember 2021, 07:40 WIB
Manteri Sosial baru Tri Rismaharini atau kerap dipanggil Risma mengeklaim tak berniat memaksa penyandang tuli berbicara dalam acara peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2021, Rabu (1/12/2021). (Sumber: Dok Kementerian Sosial)

Sebelumnya diberitakan, Risma dikritik penyandang disabilitas karena meminta penyandang tunarungu untuk berbicara di Hari Disabilitas Internasional kemarin Rabu (1/12).

Awalnya, berdasarkan pantauan dari akun YouTube Kementerian Sosial (kemensos), Risma mengunjungi berbagai stan pameran karya penyandang disabilitas. 

Di situ Risma meminta penyandang disabilitas mental dan tuli untuk menyampaikan hal yang ingin disampaikan pada dirinya secara langsung. 

Tindakan Risma ini kemudian menuai kritik dari seorang anak tuli bernama Stefan yang belakangan diketahui sebagai perwakilan dari Gerakan untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin). 

"Ibu, saya harap sudah mengetahui tentang CRPD bahwasanya anak tuli itu memang menggunakan alat bantu dengar, tetapi tidak untuk dipaksa berbicara," kata Stefan. 

Ia mengatakan, bahasa isyarat sangat penting bagi penyandang tunarungu, bahkan ia menyamainya seperti harta.

Baca Juga: Paksa Penyandang Tunarungu Bicara, Ini Penjelasan Risma

 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV


TERBARU