> >

Dukung Pembangunan IKN, Tokoh Masyarakat Kalimantan Minta Jokowi Perhatikan Masyarakat Adat

Berita utama | 1 Februari 2022, 07:45 WIB
Tangkapan layar dari akun Twitter Presiden Joko Widodo terkait pra-desain Istana Negara di Ibu Kota Negara (IKN), Kalimantan Timur. (Sumber: akun Twitter @jokowi )

Baca Juga: Diisukan Jadi Kepala Otorita IKN Nusantara, Ini Jawaban Ridwan Kamil

Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Jarnawi mengaku sangat bangga bisa bertemu dan berdialog dengan Presiden Joko Widodo.

“Kami sendiri dari Kesultanan Paser menyambut dengan antusias IKN dan kami memohon segera dibangun ibu kota negara baru ini. Karena kami yakin dengan perpindahan ibu kota baru mudah-mudahan membawa wajah baru dan martabat di dunia,” ucapnya.

“Kami juga meminta dari Kesultanan Paser dibuat Istana Kesultanan Paser di dekat IKN ibu kota negara," tambahnya.

Selanjutnya, dukungan diberikan oleh Kepala Adat Dayak Kenya, Ajang Tedung, yang menuturkan dengan senang hati adanya rencana pembangunan IKN. Ia berpesan, agar masyarakat adat dilibatkan dalam Badan Otorita maupun pembangunan fisik IKN tersebut.

“Pertama itu, dengan adanya IKN ini tolong di dalam Badan Otorita tuh masyarakat adat bisa diakomodir. Yang kedua dalam pembangunan fisik ya masyarakat sebagai mitra kerja. Yang ketiga karifan lokal, tolong perhatikan kearifan lokal, adat istiadat, budaya,” kata Ajang.

Baca Juga: Kapolri Kunjungi Lokasi IKN Baru, Pastikan Keamanan Proses Pembangunan

Kemudian dukungan juga datang dari Syarifuddin HR yang merupakan Ketua Kerukunan Bubuhan Banjar.

Dalam pesannya kepada Presiden Jokowi, dia menekankan agar masyarakat adat setempat lebih diperhatikan, terutama menyangkut kualitas sumber daya manusianya.

“Kami hanya minta tolong diperhatikan sumber daya manusia kami supaya kami tidak kalah dengan saudara-saudara kami pendatang dari luar nantinya, supaya saudara-saudara kami generasi kami nanti bisa bersaing karena penduduk Kalimantan adalah penduduk yang welcome, yang selalu bisa menghargai satu sama lain,” ujar Syarifuddin.

Penulis : Ninuk Cucu Suwanti Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU