Gempa Guncang Pasaman Barat, Bangunan SD 19 Kinali Ikut Rusak
Peristiwa | 25 Februari 2022, 11:36 WIBPADANG, KOMPAS.TV – Gempa bumi 6,2 magnitudo yang mengguncang Pasaman Barat, Sumatera Barat, Jumat (25/2/2022) pagi tadi, berdampak pada kerusakan bangunan.
Melansir Antara, bangunan yang rusak adalah SD 19 Kinali, kubah Masjid Agung, dan sejumlah rumah milik masyarakat.
Terkait jumlah pasti, hingga saat ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat masih melakukan pendataan.
"Saat ini kita masih melakukan pendataan di lapangan," kata Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat Azhar.
Sebelumnya, Ahli Mitigasi Bencana dan Geologi Surono telah mengkhawatirkan terkait kerusakan yang terjadi terutama pada rumah tembok di wilayah Pasaman Barat.
Menurut Surono, gempa yang mengguncang Pasaman Barat, Jumat (25/2) pagi masuk dalam kategori kuat dan dangkal yang bersumber dari sesar besar Sumatera.
Bahkan menurutnya, gempa besar memang biasa terjadi di daerah itu.
Baca Juga: BMKG: Gempa M 6,2 Pasaman Barat Murni Gempa Kerak Dangkal, Dipicu Aktivitas Sesar Sumatera
Kendati demikian, ia mengkhawatirkan kondisi masyarakat dan bangunan yang berada pada radius sekitar 25-50 kilometer dari pusat gempa.
Menurutnya, tipikal gempa yang dangkal dan besar ini sangat berpengaruh signifikan terutama pada getaran kencang yang mungkin dirasakan dan bisa memicu kerusakan.
Penulis : Nurul Fitriana Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV