> >

Waketum DMI: Toleransi Umat Islam Indonesia Tidak Diragukan

Agama | 16 Maret 2022, 15:41 WIB
Waketum DMI Komjen (Purn) H Syafruddin meresmikan Masjid At-Taubah di Anyer. (Sumber: Dok. Dewan Masjid Indonesia)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Waketum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Komjen Pol (Purn) Syafruddin menegaskan pentingnya fungsi masjid di masyarakat.

Menurutnya, masjid menjadi pusat pendidikan masyarakat atau umat Islam. Melalui masjid, kata Syafruddin, akan tersampaikan nilai-nilai Islam yang benar.

 Syafruddin mengungkapkan hal tersebut saat peresmian masjid At-Taubah di Anyer, Serang, Banten pada Selasa (15/3/2022).

Baca Juga: Waketum DMI: Umat dan Simbol-simbol Islam Harus Bersatu

Masjid yang megah tersebut menjadi salah satu masjid besar yang sangat makmur berada dipinggir jalan utama Cilegon-Anyer.

Dalam kesempatan itu, Syafruddin juga menjelaskan bahwa di Indonesia terdapat lebih dari 800.000 masjid dan musholla dengan berbagai kegiatan keagamaannya. Apabila hal ini dikelola dengan baik akan menjadikan umat Islam unggul dalam segala bidang.

"Umat Islam Indonesia menjadi contoh dunia, toleransinya Umat Islam yang menjadi mayoritas penduduk di Indonesia tidak dapat diragukan lagi, semua hari raya agama lain adalah hari libur nasional, dan umat Islam menerimanya dengan baik," kata Syafruddin.

Baca Juga: Kunjungi Ponpes Al Hikam Brebes, Waketum DMI: Umat Islam Harus Bangkit Jadi Pemimpin Semua Bidang

Syafruddin meminta kepada seluruh komponen umat Islam di Indonesia agar merapatkan barisan dan memperkuat ukhuwah Islamiyah, dengan tidak terjebak pada hal-hal perselisihan yang dapat menyebabkan rusaknya ukhuwwah Islamiyah.

Ia berharap agar masjid menjadi pusat kaderisasi umat Islam, bersinergi dan berkolaborasi dengan pesantren dan majelis-majelis taklim.

Penulis : Dian Septina Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU