> >

Kemenkes: Total Kasus Dugaan Hepatitis Akut Jadi 16 Pasien, Bertambah 2 Dari Banten dan Sulsel

Kesehatan | 24 Mei 2022, 16:46 WIB
Ilustrasi virus hepatitis yang menyerang organ hati manusia. (Sumber: Shutterstock/Kateryna Kon)

JAKARTA, KOMPAS.TV — Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melaporkan jumlah kasus hepatitis akut bertambah 2 pasien.

Kedua pasien dari Banten dan Sulawesi Selatan (Sulsel), sehingga total keseluruhan menjadi 16 pasien.

Pernyataan itu disampaikan Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril dalam konferensi pers, Selasa (24/5/2022).

Ia menyebut dari 16 pasien, baru 1 orang yang probable. Sementara 15 lainnya masih pending.

"16 kasus ini terdiri dari 1 orang probable, kemudian 15 kasus adalah pending klasifikasi," kata Syahril dalam konferensi pers secara virtual, Selasa.

Lebih lanjut ia mengatakan, kategori probable dialami satu pasien meninggal dunia di Jakarta pada 19 April 2022.

Pasien tersebut telah didiagnosa nonreaktif Hepatitis A, B, C, D dan E, serta negatif patogen lain.

Baca Juga: Data Kemenkes: 10 Kasus Diduga Hepatitis Akut Ditemukan di Enam Provinsi, 4 Meninggal Dunia

Sedangkan dari 15 kasus dengan klasifikasi pending yang masih menunggu hasil laboratorium pemeriksaan Hepatitis A, B, C dan E sebanyak dua kasus dari DKI Jakarta dan Yogyakarta.

Lalu ada pula yang menunggu laporan Hepatitis A, C, E dan patogen lain satu kasus dari Sumatera Barat.

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Deni-Muliya

Sumber : Kompas TV


TERBARU