> >

Sindir Ratusan CPNS yang Mundur karena Gaji Kecil, Menteri PAN-RB: Kalau Mau Lebih, Bisnis Saja

Berita utama | 30 Mei 2022, 18:03 WIB
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo singgung ratusan CPNS yang memutuskan untuk mengundurkan diri setelah tahu gajinya terlalu kecil. (Sumber: KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Fenomena mundurnya ratusan calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang telah lolos seleksi tahun lalu, belakangan ini menjadi perhatian banyak pihak.

Tak terkecuali, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Tjahjo Kumolo yang sangat menyayangkan hal tersebut, apalagi ketika mengetahui alasannya.

Ya, seperti yang diketahui bersama, tak sedikit dari para CPNS tersebut yang memilih untuk mengundurkan diri karena alasan gaji yang terlalu kecil.

"Harusnya, (sejak awal) CPNS sudah tahu berapa gaji dan penerimaan per bulannya. Kalau mau lebih, ya bisnis saja," sindir Tjahjo sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Senin (30/5/2022).

Baca Juga: Pemerintah Ancam Beri Sanksi CPNS yang Mengundurkan Diri Ramai-Ramai

Menurut Tjahjo, gaji pokok seorang CPNS itu memang tergolong kecil, yakni tak lebih dari Rp5 juta per bulan.

"Tapi, ada tunjangan kinerja atau gaji ke-13 hingga ke-14. Lalu, ada pula lumpsum (uang yang dibayarkan langsung), honor lembur, dan uang pensiun seumur hidup dari Taspen," jelas Tjahjo.

Selain itu, Tjahjo menambahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga selalu mengupayakan kesejahteraan pegawai pemerintahan sebagai bentuk apresiasi atas pengabdiannya kepada negara.

"Pak Jokowi juga terus memperhatikan peningkatan kesejahteraan ASN (Aparatur Sipil Negara) dan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) secara bertahap," ujar mantan Menteri Dalam Negeri tersebut.

"Menjadi ASN itu juga kehormatan, karena sebagai pegawai pemerintah yang melayani masyarakat," tandasnya.

Penulis : Aryo Sumbogo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas.com


TERBARU