> >

Imbas Kejadian Petugas PPSU Aniaya Pacar, Pemprov DKI Bakal Evaluasi Proses Rekrutmen

Peristiwa | 10 Agustus 2022, 10:34 WIB
Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat memberi keterangan  DKI siap untuk vaksinasi remaja usia 12 tahun ke atas. Vaksinasi dapat dilakukan di seluruh puskesmas di DKI Jakarta. Selain untuk remaja, vaksinasi juga berlaku untuk warga dengan KTP non DKI dan WNA yang memenuhi syarat. (Sumber: SUBANDI / KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya akan mengevaluasi dan mengawasi proses rekrutmen petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) usai viral salah satu petugas berseragam oranye tersebut menganiaya pacar. 

"Tentu atas kejadian ini, kami akan lakukan evaluasi, monitoring, pengawasan lebih ketat," tegas Riza di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (9/8/22).

Baca Juga: Pemprov DKI Pecat Petugas PPSU yang Tendang dan Tabrak Pacar Pakai Motor di Jaksel

Riza mengatakan, Pemprov DKI akan melibatkan pihak-pihak yang lebih profesional dan kompeten untuk proses rekrutmen PPSU. 

Proses rekrutmen, kata Riza, tetap akan sesuai kapasitas dan kualitas yang dibutuhkan untuk PPSU. 

"Memang kan proses rekrutmen itu kan bottom up, sesuai syarat pendaftaran," kata dia. 

Riza menegaskan kejadian seperti ini tidak boleh terulang kembali dan tidak ada alasan apapun yang diterima ketika melakukan penganiayaan. 

"Tentu ini tidak baik, sangat melanggar, ini tindakan yang bar-bar. Tidak bisa diterima, tidak bisa ditolerir. Harus mendapatkan sanksi," tegasnya.

Sebelumnya, Pemprov DKI sudah memecat anggota PPSU yang kedapatan menendang dan menabrak pacarnya dengan motor.

Video penganiayaan tersebut viral di media sosial, Selasa kemarin. 

Penulis : Hasya Nindita Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU