> >

AHY Bandingkan Kinerja Jokowi dengan SBY, Tanggapan Gibran: Malah Bagus

Politik | 19 September 2022, 21:13 WIB
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka. (Sumber: Kompas TV/Antara)

SOLO, KOMPAS.TV - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menanggapi pernyataan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang membandingkan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Ora opo-opo, malah apik (tidak apa-apa, malah bagus)," katanya di Solo, Senin (19/9/2022) dilansir dari Antara.

Termasuk ketika dibandingkan dengan AHY, ia mengatakan tidak perlu ditanggapi berlebihan.

"Kenapa harus ditanggapi, saya itu siapa. Cuma wali kota, dia kan ketua umum (Partai Demokrat)," ujarnya mengenai AHY.

"Beliau lebih di atas saya, beliau kan senior," imbuhnya.

Gibran juga menganggap, AHY sudah memiliki lebih banyak pengalaman daripada dirinya.

"Beliau lebih pengalaman, di TNI," kata Gibran.

Di sisi lain, ia juga mengaku tidak ingin membanggakan kinerja ayahnya selaku Presiden ke-7 RI.

"Kalau saya lebih suka membanggakan diri sendiri. (Mengenai kinerja Presiden Jokowi) tanya warga menilainya seperti apa," ungkapnya.

Baca Juga: Uji Pernyataan AHY soal Jokowi Tinggal Gunting Pita, Adian Napitupulu Beberkan Data

Sebagaimana telah diberitakan KOMPAS.TV sebelumnya, pada Rapimnas Partai Demokrat, Jumat (16/9) AHY menyampaikan bahwa pemerintahan Presiden Jokowi hanya sebatas gunting pita dalam proyek infrastruktur. 

Sebab, kata AHY, infrastruktur tersebut merupakan warisan dari pembangunan sejak pemerintahan Presiden SBY.

Pernyataan tentang gunting pita infrastruktur AHY pun mendapatkan reaksi dari politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Adian Napitupulu.

Adian membeberkan sejumlah data pembangunan infrastruktur pada masa SBY dan Jokowi. Ia juga menilai AHY menyampaikan kebohongan karena tak mengacu pada data pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Baca Juga: Deretan Sindiran AHY ke Pemerintahan Jokowi, soal Gunting Pita hingga Nangis saat Harga BBM Naik

 

Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Kompas TV/Antara


TERBARU