> >

Sosok Pemilik Toko Tipu Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol hingga Rugi Rp2,1 M, Begini Modusnya

Hukum | 16 November 2022, 20:14 WIB
Wakil Rektor 1 IPB Drajat Martianto memberi keterangan terkait kasus mahasiswanya yang terjerat pinjaman online, Selasa (15/11/2022). (Sumber: KOMPAS TV)

Karena sebab itulah, membuat ratusan mahasiswa IPB memercayai pelaku yang mengajaknya bekerja sama itu.

"Ini kenapa mahasiswa kemarin tergiur dan percaya pada yang bersangkutan? Karena perjanjiannya kerja sama, ada perjanjian hitam di atas putih, ada di atas meterai," ucap Drajat.

Baca Juga: IPB Berikan Pendampingan Hukum Bagi Mahasiswa yang Terjerat Pinjol

"Jadi, mahasiswa yang mungkin agak kurang percaya, tapi karena merasa terlindungi perjanjian itu jadi mereka berani."

Drajat mengatakan, pelaku SAN selama ini sangat aktif melakukan pendekatan dan menawarkan bisnisnya kepada para mahasiwa.

"Dia (SAN) melakukan pertemuan-pertemuan di berbagai tempat dengan mahasiswa," ujar Drajat.

Belakangan, kata Drajat, janji bagi hasil sebesar 10 persen tak ditepati oleh pelaku SAN. Kalau pun ada hanya sebagian korban yang mendapatkannya.

Baca Juga: Ratusan Mahasiswa Terjerat Pinjol, Wakil Rektor IPB Perkirakan Jumlah Korban Bertambah, Ini Sebabnya

 

Sementara itu, sisa dana yang diterima dari pinjol, justru diterima oleh pelaku SAN yang menjanjikan pinjaman para korban akan dilunasi.

"Kenyataannya tidak terjadi seperti itu (tidak dilunasi)," ujar Drajat.

Kemudian, lantaran pelaku tak kunjung melunasi pinjaman, akhirnya para mahasiswa yang ditagih oleh debt collector agar segera melunasi pinjamannya.

Beberapa mahasiswa yang menjadi korban penipuan pelaku SAN itu bahkan rumahnya didatangi oleh debt collector untuk menagih utang.

Adapun penagihan utang tersebut nilainya berbeda-beda. Berkisar antara Rp3 juta hingga Rp13 juta.

Baca Juga: Ratusan Mahasiswa IPB Jadi Korban Penipuan Modus Pinjol, Dikejar-kejar Debt Collector

 

Penulis : Tito Dirhantoro Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Tribunnews.com


TERBARU